April
20
2020
     14:35

Tak Jadi Mudik Karena Pandemi Corona,Gunakan Dananya Secara Bijak

Tak Jadi Mudik Karena Pandemi Corona,Gunakan Dananya Secara Bijak

Jakarta, 20 April 2020 – Penyebaran virus Corona (COVID-19) semakin meluas dan telah menjangkau keseluruhan 34 provinsi yang ada di Indonesia, sehingga pemerintah sedang mempertimbangkan larangan masyarakat mudik saat lebaran nanti. Larangan untuk tidak mudik lebaran yang bertujuan untuk mencegah penyebaran virus Corona ini memang terasa berat apalagi bagi mereka yang sudah rutin mudik setiap lebaran.

Namun ada manfaat dibalik tidak bisa mudik karena pandemi Corona ini, selain bisa memutus rantai penularan Covid-19, masyarakat juga bisa memanfaatkan dana yang akan disiapkan untuk berbagai hal lainnya yang bermanfaat secara bijak.

Marine Novita, Country Manager Rumah.com mengungkapkan bahwa di saat pandemi Corona seperti sekarang ini lebih baik masyarakat tidak mudik dan bisa menggunakan dananya secara bijak untuk hal lain yang bermanfaat dalam jangka panjang seperti menambah tabungan dan investasi, dana darurat atau membeli rumah misalnya.

“Bagi yang masih punya pekerjaan dan masih mendapat Tunjangan Hari Raya (THR) sebaiknya bisa menggunakannya secara bijak. Alih-alih membelanjakan THR dan dana lainnya untuk kebutuhan konsumtif seputar Ramadan dan Lebaran, sebaiknya bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan primer, pangan, sandang dan papan. Apalagi menurut Rumah.com Indonesia Property Market Index Q1 2020, pasar properti di tahun 2020 akan menjadi buyers’ market atau saat yang tepat bagi konsumen untuk membeli properti,” jelas Marine.

Data Rumah.com Indonesia Property Market Index (RIPMI) ini memiliki akurasi yang cukup tinggi untuk mengetahui dinamika yang terjadi di pasar properti di Indonesia, karena merupakan hasil analisis dari 400.000 listing properti dijual dan disewa dari seluruh Indonesia, dengan lebih dari 17 juta halaman yang dikunjungi setiap bulan dan diakses oleh lebih dari 5,5 juta pencari properti setiap bulannya.

Selama tiga tahun terakhir dan juga tahun ini, Ramadan dan Lebaran berlangsung pada kuartal kedua tiap tahunnya. Pada periode tersebut, terlihat tren penyesuaian harga yang cenderung seragam. Rumah.com Indonesia Property Market Index menunjukkan bahwa harga properti pada kuartal kedua 2017 hingga 2019, indeks menunjukkan bahwa harga properti terus mengalami kenaikan, yaitu sebesar 1,07 persen pada Q2 2017, pada Q2 2018 sebesar 1,14 persen dan pada Q2 2019 sebesar 2.17 persen.

Secara historikal, setiap bulan Ramadan dari tahun ke tahun penjualan properti relatif cenderung turun dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Pola ini terbentuk dari kebiasaan para calon pembeli yang akan menunda melakukan transaksi hingga satu bulan setelah Lebaran, dan akan polanya akan naik lagi hingga mendekati tahun baru. Apalagi seperti saat ini sedang berlangsung pandemi Corona maka penjualan properti akan semakin turun dibandingkan periode Ramadan sebelumnya.

Tren pasar properti yang siklikal ini, menurut Marine, bisa dimanfaatkan para pencari properti untuk mendapatkan rumah dengan harga terbaik. Pada periode ini, pasar properti akan berpihak kepada pembeli. Sehingga daya tawar dari pengembang cenderung lebih lemah terhadap pembeli, baik itu pembeli untuk ditinggali maupun pembeli untuk investasi. Pada periode ini, pengembang biasanya menawarkan banyak promo, bonus, serta kemudahan-kemudahan lainnya oleh karena itu pembeli disarankan untuk bernegosiasi dengan penjual untuk bisa mendapatkan harga yang kompetitif.

Pasar properti menengah bawah juga akan terpengaruh inflasi yang terjadi sepanjang periode Ramadan. Fenomena dan tren meningkatnya inflasi di bulan Ramadan bukanlah hal baru karena telah terjadi dari tahun ke tahun. Periode Ramadan akan menaikkan ekspektasi inflasi secara tradisional karena tingginya permintaan bahan kebutuhan pokok dari masyarakat, karena adanya pola konsumsi yang berbeda di periode ini hingga satu minggu setelah Lebaran.

"Namun, hal ini tidak terlalu berdampak pada kelas menengah atas. Pasar inilah yang bisa disasar pengembang dengan strategi berbeda. Taktik pengendalian inflasi yang bisa dilakukan pemerintah adalah pada harga makanan, bila mampu dikendalikan, inflasi bisa dijaga di angka yang relatif stabil. Keberadaan pasar non-tradisional juga secara alamiah dapat mengendalikan harga," jelas Marine.

Membaiknya industri properti di tanah air bisa terwujud dengan harapan, pandemi Corona segera selesai sehingga perekonomian dapat segera bangkit kembali. Beberapa prediksi memperkirakan ekonomi mulai bergairah lagi di akhir tahun. Apalagi ditambah data terakhir menunjukkan pelemahan indeks sehingga bisa dimanfaatkan bagi yang ingin berinvestasi di bidang properti.

Menurut Marine, di tengah pandemi Corona seperti sekarang ini, apalagi dengan adanya penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kawasan Jabodetabek sehingga mengurangi pergerakan mobilitas masyarakat dan pertemuan tatap muka, para pelaku industri properti tetap bisa aktif menjalankan bisnis propertinya, terutama dengan memanfaatkan dukungan teknologi yang semakin canggih.

Jika kondisi normal para pencari properti bisa langsung menuju target hunian yang menjadi incaran, kini mereka bisa memanfaatkan portal properti untuk mendapatkan informasi dasar dalam pencarian properti. Hal ini sebagaimana hasil Rumah.com Consumer Sentiment Study H1 2020 dimana portal properti menjadi instrumen favorit bagi para pencari rumah.

Ketika diminta memilih media apa saja yang digunakan untuk mencari properti, sebanyak 77% responden mencantumkan portal properti sebagai salah satu media yang digunakan. Dilihat dari rentang usianya, pengguna portal properti paling banyak adalah kaum muda berusia 22-38 tahun, jumlahnya sebesar 79%. Sementara itu, informasi yang paling dicari adalah informasi seputar harga (91%), lokasi (80%), dan legalitas atau dokumen (75%).

Rumah.com Consumer Sentiment Study ini adalah survei berkala yang diselenggarakan dua kali dalam setahun oleh Rumah.com bekerjasama dengan lembaga riset Intuit Research, Singapura. Hasil survei kali ini diperoleh berdasarkan 1004 responden dari seluruh Indonesia yang dilakukan pada bulan Juli hingga Desember 2019. Survei ini dilakukan oleh Rumah.com sebagai portal properti terdepan di Indonesia untuk mengetahui dinamika yang terjadi di pasar properti di tanah air.

Sedangkan untuk komunikasi antara calon pembeli dengan agen properti maupun developer bisa menggunakan teknologi video call atau video conference jika banyak pihak yang akan mengikutinya. Sementara jika ingin melihat properti yang ditawarkan, kini sudah tersedia teknologi virtual reality. Teknologi ini mulai banyak dimanfaatkan oleh pengembang dan agen properti untuk menawarkan rumah maupun apartemen. Rumah.com sebagai bagian dari PropertyGuru Group yang berbasis di Singapura merupakan portal properti pertama yang mengadopsi teknologi Virtual Reality di Indonesia.

Dalam pengembangan teknologi virtual dan augmented reality-nya, Rumah.com bekerjasama dengan platform Matterport. Dengan layanan ini pengembang bisa menampilkan gambar dan video proyek propertinya dengan tampilan 3D Showcase. Denah rumah atau apartemen ditampilkan dalam bentuk 3 dimensi layaknya rumah boneka dengan atap terbuka. Kemudian klien pun bisa memilih ruangan yang akan dijelajahi untuk memberi pengalaman tur yang lebih jelas.

Berkat teknologi yang ditawarkan VR dari Matterport Rumah.com, penjual properti seperti agen dan developer kini bisa ‘open house’ proyeknya selama 24 jam dan 7 hari non-stop. Hebatnya lagi, juga bisa untuk mengelola konten dengan menambahkan beberapa furnitur virtual pada ruangan yang masih kosong.

Sementara untuk mengetahui informasi seputar infrastruktur wilayah hunian yang menjadi incaran para pencari properti, Rumah.com juga menyediakan AreaInsider (www.rumah.com/areainsider) yang mengulas perkembangan terkini sebuah wilayah, mulai dari fasilitas umum, infrastruktur, prospek properti, hingga fakta-fakta unik lain yang tidak banyak diketahui masyarakat.

Konsumen juga bisa mengetahui perbandingan harga properti di satu lokasi yang sama, rencana pembangunan infrastruktur di sekitar lokasi, hingga perbandingan harga dengan hunian lain di sekitarnya melalui ulasan tersebut. Untuk tips dan panduan mencari rumah yang lebih komprehensif, bisa dengan mendapatkan informasinya melalui (www.rumah.com/panduan).

Rumah.com sebagai portal properti terdepan di Indonesia dalam masa pandemi Corona ini juga memberikan dukungan kepada para mitra bisnisnya. Serangkaian inisiatif GuruCares telah disiapkan dan akan berlangsung hingga 31 Mei 2020 dengan syarat dan ketentuan yang berlaku yaitu langkah penghematan bagi agen Rumah.Com berupa Diskon 33% & 100 Ad Kredit untuk Pembelian dan Perpanjangan Paket Berlangganan serta 100 Ad Kredit untuk Seluruh Agen Aktif Rumah.com.

“Adanya dukungan teknologi seperti Virtual Reality, maupun informasi seputar infrastruktur wilayah hunian membuat calon pembeli properti bisa melakukan survei properti kapanpun dan dimanapun apalagi dalam kondisi PSBB seperti sekarang. Dengan demikian pembeli masih bisa mengambil keputusan membeli properti dengan percaya diri. Mencari hunian bukanlah keputusan yang mudah diambil, namun Rumah.com menyediakan beragam fitur yang dapat membantu konsumen mengambil keputusan dengan lebih percaya diri,” pungkas Marine.

Tentang Rumah.com

Rumah.com adalah portal properti terdepan di Indonesia dan bagian dari PropertyGuru Group, perusahaan teknologi properti terdepan di Asia. PropertyGuru Group menjadi pilihan lebih dari 23 juta pencari properti di Singapura, Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Vietnam. Sebagai bagian dari PropertyGuru Group, Rumah.com membantu para pencari properti lewat beragam pilihan yang sesuai, informasi-informasi mendalam, serta solusi yang membuat mereka mampu mengambil keputusan terkait properti dengan percaya diri.
 
Rumah.com diluncurkan pada 2011 dan merevolusi pasar properti Indonesia dengan membawanya ke bentuk online dan menjadi lebih transparan bagi para pencari properti. PropertyGuru.com.sg diluncurkan pada 2007 dan merevolusionerkan pasar properti Singapura secara online dan membuat membuat pencarian properti menjadi lebih transparan. Selama satu dekade, grup ini telah berkembang dari kekuatan media properti regional menjadi perusahaan teknologi yang berkembang pesat dengan portofolio yang kuat dari portal properti No.1, aplikasi seluler pemenang penghargaan; platform pemberdayaan penjualan pengembang terbaik di kelasnya, FastKey, dan sejumlah aktivitas properti terkemuka di industri seperti awards, event, dan publikasi - di sebelas negara di Asia.
 

 

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2025 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved