Gojek dan Gogoro Umumkan Kemitraan Strategis untuk Kendaraan Listrik Roda Dua di Indonesia

Jakarta, Indonesia, dan Taipei, Taiwan, 2 November 2021 – Gojek, platform on-demand terkemuka di Asia Tenggara, dan Gogoro®, perusahaan teknologi global terdepan di ekosistem baterai swap yang mendukung mobilitas perkotaan secara berkelanjutan, hari ini mengumumkan kemitraan strategis untuk mempercepat pengadopsian kendaraan listrik roda dua di Indonesia.
Kolaborasi strategis ini menyatukan dua perusahaan teknologi paling inovatif di Asia yang fokus pada sustainability dan berkomitmen untuk menghadirkan era baru moda transportasi di perkotaan.
Kemitraan Gojek (perusahaan GoTo Group) dan Gogoro saat ini mencakup dua bidang kerja sama utama. Pertama, investasi GoTo Group di Gogoro melalui skema Private Investment in Public Equity (PIPE), kedua, kerja sama Gojek, Gogoro, dan Pertamina melalui skema percontohan baterai swap dan uji coba kendaraan Gogoro Smartscooter di Jakarta.
“Salah satu tantangan terbesar di Indonesia dan di seluruh dunia dewasa ini adalah upaya mentransformasi moda transportasi perkotaan kita ke moda transportasi generasi baru, yang memanfaatkan kendaraan listrik roda dua yang cerdas, berkelanjutan, serta dapat diakses dan diterima oleh masyarakat luas. Bersama Gojek dan melalui dukungan pemerintah Indonesia, kami berada di jalur yang tepat untuk mewujudkannya,” ujar Horace Luke, pendiri dan CEO Gogoro.
“Baterai swap dari Gogoro merupakan inovasi terkini pada pengisian bahan bakar listrik. Kami menghadirkan platform terbuka untuk mendukung produsen kendaraan roda dua dalam memperkenalkan kendaraan listrik yang dapat melakukan pengisian bahan bakar secara cepat, aman, dan mudah digunakan.”
“Kemitraan antara Gojek dan Gogoro menyatukan dua perusahaan dengan visi dan pemikiran yang sama untuk pengadopsian kendaraan listrik sebagai pilihan moda transportasi di Indonesia. Ambisi ini hanya dapat dicapai melalui kerja sama berbagai pemangku kepentingan. Oleh karena itu, kemitraan seperti ini sangat penting, jika ingin mewujudkan tujuan kita untuk menata kembali moda transportasi dalam kota,” ujar Kevin Aluwi, Co-Founder dan CEO Gojek.
“Dengan menggabungkan jangkauan luas Gojek di Indonesia serta kemampuan Gogoro, kami dapat mempercepat perubahan dan berbagi manfaat kendaraan listrik kepada lebih banyak mitra driver dan konsumen. Ini merupakan langkah nyata Gojek untuk menjadi platform karbon-netral dan mentransisi 100% kendaraan listrik roda dua di tahun 2030.”
Uji coba Gojek x Gogoro
Berbasis di Jakarta, uji coba Gojek dan Gogoro akan menghadirkan 250 Gogoro Smartscooter dan empat stasiun baterai swap GoStation yang akan berlokasi di SPBU Pertamina. Bersama-sama, kedua perusahaan berencana untuk meningkatkan uji coba menjadi 5.000 kendaraan listrik roda dua dan menghadirkan lebih banyak stasiun baterai swap.
Gogoro telah menjadi pemimpin inovasi global dalam compact electric propulsion, desain baterai, baterai swap, dan layanan advanced cloud yang memanfaatkan kecerdasan buatan untuk mengelola ketersediaan dan keamanan baterai. Inti dari ekosistem Gogoro adalah Jaringan Gogoro (Gogoro Network), platform baterai swap yang sangat efisien dan diakui oleh Guidehouse Insights sebagai perusahaan baterai swap terkemuka untuk kendaraan ringan (lightweight) perkotaan di dunia. Dengan lebih dari 400.000 pengendara dan 2.100 stasiun baterai swap, jaringan Gogoro telah melayani 270.000 baterai swap harian dengan lebih dari 250 juta total baterai swap hingga saat ini.
Selain Gogoro Network, pada tahun 2015 Gogoro juga meluncurkan Gogoro Smartscooter, pemenang penghargaan kendaraan listrik roda dua pintar pertama di dunia. Pada tahun 2019, Gogoro Network mengembangkan Powered by Gogoro Network Program (PBGN) yang memberikan akses kepada mitra produsen kendaraan Gogoro ke inovasi-inovasi yang dimiliki oleh Gogoro termasuk intelegence drivetrain dan pengontrolnya, komponen dan smart systems, sehingga mereka dapat mengembangkan dan meluncurkan kendaraan listrik yang unik dan terintegrasi dengan jaringan Gogoro baterai swap.
Uji coba Gojek dan Gogoro juga sejalan dengan tujuan sustainability Gojek dan upaya berkelanjutan untuk mengurangi jejak karbon. Pada bulan April tahun ini, Gojek meluncurkan Sustainability Report pertama, yang juga memaparkan target Gojek untuk mencapai Nol Emisi pada tahun 2030, termasuk rencana mentransisi 100% armada roda duanya ke kendaraan listrik.
Sebagai bagian dari rencana ini, Gojek secara aktif mencari cara untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik yang komprehensif, dengan memanfaatkan teknologi untuk mengatasi hambatan pada penggunaan yang dihadapi mitra driver dan memastikan konsumen memperoleh pengalaman yang optimal.
Investasi GoTo di Gogoro
Pada September 2021, GoTo berinvestasi dalam pendanaan PIPE sehubungan dengan kombinasi bisnis yang dilakukan Gogoro dan Poema Global Holdings Corp. Transaksi ini ditargetkan selesai pada awal 2022. GoTo adalah grup teknologi terbesar di Indonesia dan ekosistem “go-to” untuk kehidupan sehari-hari yang terdiri dari platform on-demand terbesar (Gojek), platform e-commerce terbesar di Indonesia (Tokopedia), dan layanan pembayaran dan keuangan terkemuka (GoTo Financial).(*)
Tentang Gojek
Gojek adalah platform on-demand terkemuka di Asia Tenggara dan pelopor model ekosistem multi-layanan yang menyediakan akses ke berbagai layanan termasuk transportasi, pengiriman makanan, logistik, dan lainnya. Gojek didirikan dengan prinsip memanfaatkan teknologi untuk menghilangkan gesekan kehidupan sehari-hari dengan menghubungkan konsumen ke penyedia barang dan jasa terbaik di pasar.
Perusahaan ini berdiri di tahun 2010 dengan fokus pada layanan kurir pengantaran barang dan transportasi roda dua, sebelum meluncurkan aplikasi pada tahun 2015 di Indonesia. Sejak itu Gojek berkembang menjadi on-demand platform terkemuka di Asia Tenggara, menyediakan akses ke berbagai layanan mulai dari transportasi, pengantaran makanan, logistik, dan banyak lainnya.
Hingga Maret 2021, aplikasi Gojek telah diunduh lebih dari 190 juta kali oleh pengguna di seluruh Asia Tenggara. Gojek juga bersatu dengan Tokopedia untuk membentuk GoTo, grup teknologi terbesar di Indonesia pada tahun 2021.
Gojek berkomitmen untuk selalu menghadirkan solusi guna memecahkan masalah yang masyarakat hadapi sehari-hari, sekaligus membantu meningkatkan kualitas hidup jutaan masyarakat pengguna aplikasi Gojek di Asia Tenggara, khususnya di sektor informal dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Aplikasi Gojek tersedia untuk diunduh melalui iOS dan Android.
Tentang GoTo
GoTo merupakan grup teknologi terbesar di Indonesia yang menggabungkan layanan on-demand, e-commerce, serta layanan keuangan dan pembayaran melalui merek Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial. GoTo merupakan platform pertama di Asia Tenggara yang menghadirkan tiga layanan penting dalam satu ekosistem, yang melayani sebagian besar kebutuhan konsumsi rumah tangga konsumen di Indonesia.
Misi GoTo adalah “Mendorong Kemajuan” dengan menghadirkan beragam pilihan produk dan layanan melalui jaringan mitra terlengkap serta mendorong inklusi keuangan melalui bisnis layanan keuangan dan pembayaran terdepan yang dimilikinya.
Tentang Gogoro
Didirikan pada tahun 2011 untuk membentuk kembali energi perkotaan dan menginspirasi dunia untuk bergerak melalui kota dengan cara yang lebih cerdas dan berkelanjutan, Gogoro memanfaatkan kekuatan inovasi untuk mengubah cara energi perkotaan didistribusikan dan dikonsumsi. Platform baterai swap dan kendaraan Gogoro menawarkan ekosistem jangka panjang yang cerdas, terbukti, dan berkelanjutan untuk menghadirkan pendekatan baru dalam mobilitas perkotaan.
Gogoro dengan cepat menjadi pemimpin inovasi dalam desain kendaraan dan propulsi listrik, desain baterai pintar, baterai swap, dan layanan advanced cloud yang memanfaatkan kecerdasan buatan untuk mengelola ketersediaan dan keamanan baterai. Tantangannya sangat besar, tetapi peluang untuk menggantikan status quo, menetapkan standar baru, dan mencapai tingkat baru pertumbuhan transportasi berkelanjutan di kota-kota berpenduduk padat bahkan lebih besar.