Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) MSIN
PT MNC Studios International Tbk (“MSIN” atau “Perseroan”) menyelenggarakan RUPST pada tanggal 28 Juli 2021. RUPST telah menerima Laporan Tahunan Perseroan dan menyetujui Laporan Keuangan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020.
Dividen tunai akan dibagikan kepada para pemegang saham Perseroan, dimana masing-masing akan menerima secara proporsional sesuai dengan jumlah saham yang dimilikinya, yaitu setiap 1 (satu) saham berhak menerima dividen tunai sebesar Rp. 2,- (Dua Rupiah) per saham, berdasarkan jumlah saham pada tanggal cum dividen.
RUPST juga menyetujui pemberian wewenang kepada Direksi Perseroan dengan persetujuan Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk Akuntan Publik Independen Perseroan yang akan mengaudit buku-buku Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan memberikan wewenang dan kuasa sepenuhnya kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium serta persyaratan-persyaratan lain sehubungan dengan penunjukan dan pengangkatan Akuntan Publik Independen tersebut
Ikhtisar Keuangan di Q1-2021
Pada Q1-2021, MSIN membukukan pendapatan sebesar Rp486,1 miliar, ini merupakan pertumbuhan 0,2% YoY dibandingkan Q1-2020 sebesar Rp485,2 miliar. Perlu diketahui, di tengah pandemi COVID-19, MSIN berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang positif dibandingkan periode sebelum pandemi pada Q1-2020.
EBITDA untuk Q1-2021 mencapai Rp113,4 miliar mewakili marjin EBITDA 23,3%, yang setara dengan pertumbuhan 11% YoY dibandingkan dengan Rp102,6 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Laba bersih meningkat signifikan sebesar 28% YoY menjadi Rp76 miliar pada Q1-2021 dari Rp59,5 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Margin laba bersih pada Q1-2021 juga meningkat menjadi 15,6% dari 12,3% pada Q1-2020.
Rumah Produksi Paling Produktif di H1-2021
MSIN terus mendominasi segmen konten kreatif dalam industri media Indonesia melalui upaya berkelanjutannya dalam memproduksi serial drama berkualitas dengan pangsa pasar produksi lebih dari 40%, program reality dengan pangsa pasar produksi 45%, dan program Infotainment dengan pangsa pasar produksi 34%.
Mendominasi Produksi Serial Drama Terbaik
Serial Drama “Ikatan Cinta” dengan kinerja terbaik Perseroan tetap mencapai rating dan audience share yang baik sejak tayang perdana pada Oktober 2020. Drama ini terus bertahan di posisi nomor satu selama lebih dari 9 bulan dalam 10 program teratas (all program type). Program drama MSIN lainnya, seperti Amanah Wali 4, Amanah Wali 5, Preman Pensiun 5, dan Putri Untuk Pangeran juga tampil luar biasa dengan secara konsisten menduduki puncak program drama terbaik.
Menghasilkan Traffic Terbesar di Platform Media Sosial di Indonesia
Berbagai akun media sosial Perseroan yang dikelola oleh StarHits tetap menjadi yang terbesar di Indonesia dengan 138,9 juta subscribers dan 44,1 miliar views di YouTube. Selain itu, Multi-Channel Network (MCN) Perseroan juga tetap mendominasi dengan memberikan kontribusi yang signifikan sebesar 70,3 juta subscribers dan 8,1 miliar views. Pada Juli 2020, MSIN memulai operasinya di Facebook yang dengan cepat mengumpulkan 53 juta followers dan menghasilkan 2,7 miliar views per Juni 2021. Terakhir, operasi media sosial Perseroan di TikTok (September 2020) telah mencapai lebih dari 74 juta followers, semakin memperkuat dominasi Perseroan di media sosial.
One Stop Studio Complex Terbesar dan Terintegrasi di Indonesia
Untuk meningkatkan kualitas produksi konten dan memperkuat posisinya sebagai penyedia konten terbesar di Indonesia, MSIN telah memulai pembangunan Movieland di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Lido City, Bogor. Proyek ini merupakan salah satu bagian dari visi MNC Group, membangun kawasan bisnis terbesar yang didedikasikan untuk industri media, dimulai dengan fasilitas one stop yang mengintegrasikan dan mengoptimalkan proses end-to-end media yang akan menghasilkan peningkatan kualitas on-screen untuk semua unit produksi Perseroan.
Movieland akan mengintegrasikan seluruh tahapan produksi mulai dari pra produksi, produksi, dan pasca produksi dalam suatu ekosistem yang terkendali, yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses produksi. Operasi produksi di Movieland ditargetkan bisa dimulai pada 2022
Pengembangan dan Monetisasi Intellectual Property (IP)
Sejalan dengan pesatnya pertumbuhan teknologi dan digitalisasi, IP berperan penting dalam industri media saat ini. Berbagai pemain distribusi global telah menyadari besarnya potensi pasar Indonesia. Perseroan melihat ini sebagai peluang besar untuk terus memperluas distribusi kontennya melalui kesepakatan lisensi konten dan monetisasi IP. Melalui konten animasi Perseroan yang kini telah hadir di 63 negara di seluruh dunia, MSIN telah membuktikan kemampuannya dalam pengalaman distribusi konten secara global.
MSIN akan terus secara agresif meningkatkan monetisasi pustaka konten dan distribusi kontennya, baik untuk platform konvensional maupun digital. Dalam memperluas portofolio IP-nya, selain mengembangkan aset in-house, Perseroan telah mengakuisisi IP baru, seperti Rompis, Anak Penangkap Hantu, dan OTW Nikah dan telah menetapkan target akuisisi IP untuk sisa tahun ini.
Membangun Fondasi yang Kuat dalam Operasi Gaming End-to-End MSIN
Industri game online telah berkembang pesat di Indonesia. Atas dasar ini, MSIN telah membentuk divisi gaming khusus melalui PT Esports Star Indonesia (ESI). Pembentukan ESI adalah untuk memberikan solusi end-to-end yang inovatif di seluruh spektrum aktivitas yang terkait dengan game, mencakup pengembangan game, penerbitan game, organisasi kompetisi E-Sport profesional, program pencarian bakat, dan pengelolaan tim E-sports.
Perseroan menargetkan untuk meluncurkan gamenya sendiri yang berjudul Rapid Fire pada September 2021 melalui kerjasama dengan LightningVR.co., Ltd (LVR). Kesepakatan itu mencakup hak penerbitan global untuk semua negara, serta ESports, lisensi, dan hak merchandising. MSIN memiliki harapan yang tinggi agar game ini menjadi sukses, baik secara lokal maupun untuk pemirsa kami secara global, melalui RCTI+.
Debut ini akan didukung kuat oleh FTA TV milik MNCN, GTV, untuk memberikan dukungan pemasaran untuk pasar Indonesia dan kolaborasi strategis dengan RCTI+ memungkinkan Perseroan untuk menjangkau pemirsa global juga.
MSIN telah memperoleh pengalaman operasi yang terkait dengan E-Sports dari pencarian bakat dan produksi kompetisi profesional, seperti Piala Presiden Esports (2019 -2020), Free Fire Master League (2020 – 2021), dan E-sports Star Indonesia (2020 – 2021). Sebelumnya telah diumumkan bahwa Perseroan telah memperbarui kerjasamanya dengan Moonton untuk program pencarian bakat, yang disebut Esports Star Indonesia, yang akan mulai tayang pada Oktober 2021.
Valencia Tanoesoedibjo, Direktur MSIN:
“Kami terus berhasil meningkatkan dan memperkuat keunggulan kompetitif dari bisnis inti kami, yang menempatkan kami di jalur yang tepat untuk memberikan hasil yang telah diperkirakan. Inisiatif kami terus untuk memperkuat status MSIN sebagai bagian unik dan penting dari ekosistem media. Saya juga senang dengan hasil Q1-2021 yang mencerminkan kemampuan kami untuk mendorong kinerja keuangan yang stabil di tengah kondisi ekonomi yang menantang yang kita hadapi saat ini.
Melalui upaya bisnis IP dan E-sports, kami juga terus memperkuat dan berinvestasi dalam memberikan proposisi konten dan jangkauan terhadap audiens baru yang lebih muda di segmen baru dengan pertumbuhan terbesar, industri E-sports atau game. Secara keseluruhan, kemampuan kami untuk meningkatkan kekuatan dan fokus pada segmen dimana terus dapat kami kembangkan, menempatkan Perseroan pada jalur pertumbuhan menguntungkan yang kuat dan berkelanjutan.”