November
16
2021
     16:23

Plastic Reborn 3.0 Perkuat Ekosistem Pengelolaan Sampah Lewat Pemberdayaan Sektor Informal di Pesisir Lombok & Makassar

Plastic Reborn 3.0 Perkuat Ekosistem Pengelolaan Sampah Lewat Pemberdayaan Sektor Informal di Pesisir Lombok & Makassar

CEO dan Founder MallSampah, Adi Saifullah Putra,  mengungkapkan rasa antusiasnya dapat kembali terpilih dalam program Plastic Reborn. “Kami telah membekali sejumlah pemulung dan pengepul dengan aplikasi yang dapat memperlancar proses pengumpulan sampah. Dengan aplikasi ini, mereka dapat memilih pesanan mana yang akan diambil dan mencatat semua kegiatan, penjualan serta pendapatan mereka ke dalam sistem.

Aplikasi ini juga mengintegrasikan pembayaran elektronik meliputi sistem top up untuk para pengumpul sampah. Selain mencatat rincian botol plastik PET yang dikumpulkan, aplikasi ini juga dapat menghubungkan pembeli dengan pendaur ulang. Melalui inisiatif ini, kami berupaya untuk mengenalkan transparansi dan kemudahan dalam melakukan pelacakan  proses daur ulang, dimana kedua hal tersebut sejalan dengan misi kami untuk mendigitalisasi sektor informal.”

Sri Wahyuni, pemulung dari Lombok dan peserta Plastic Reborn 3.0 turut menuturkan manfaat yang diterimanya dari program tersebut. “Melalui program ini, saya mendapatkan bantuan yang sangat berharga dan juga wawasan baru, khususnya bagaimana cara meningkatkan pengumpulan sampah.” Selain itu, setelah menggunakan aplikasi Plastic Bank, Sri Wahyuni juga mampu meningkatkan taraf hidupnya dan merasakan inklusi keuangan secara langsung, yaitu dengan dapat menukar plastik menjadi beras, biaya sekolah bagi anak-anaknya, dan asuransi kesehatan yang menjamin kesehatan diri serta keluarganya.

“Kami berharap kedepannya masyarakat dapat menjalankan program Plastic Reborn 3.0 ini secara mandiri. Program ini dapat menjadi “gerbang” bagi para pekerja di sektor informal untuk dapat terhubung dengan ekonomi sirkular yang berkelanjutan dengan memanfaatkan teknologi dan keahlian baru yang mereka dapatkan. Kita bisa memanfaatkan sampah sebagai sumber daya bernilai tinggi sehingga berpotensi memberikan manfaat ekonomi, sosial dan lingkungan bagi Indonesia,” tutup Triyono.

Sejak didirikan pada tahun 1984, The Coca-Cola Foundation telah melakukan investasi sebesar $1.2 miliar di seluruh dunia untuk melindungi lingkungan, memberdayakan wanita dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan komunitas secara keseluruhan.

Tentang Coca-Cola Foundation Indonesia:

Coca-Cola Indonesia dan Coca-Cola European Pacific Indonesia (“Coca-Cola System di Indonesia”) melakukan berbagai program tanggung jawab sosial, baik melalui Coca-Cola Foundation Indonesia (CCFI) maupun melalui kerjasama dengan berbagai lembaga dan organisasi. Coca-Cola Foundation Indonesia (CCFI) yang didirikan sejak tahun 2000 telah melaksanakan serangkaian program yang yang fokus ke 3 (tiga) pilar sustainability yaitu “Water, Waste, and Entrepreneurship”.

Di Indonesia, sebagaimana di negara manapun Coca-Cola beroperasi, kami berkomitmen untuk menjadi mitra yang dipercaya dan menjalankan kegiatan kegiatan kemasyarakatan yang berkelanjutan. Melalui Coca-Cola Foundation Indonesia (CCFI), berbagai kegiatan kemasyarakatan dilakukan, dan mencakup 4 bidang utama: Pembangunan dan pemberdayaan SDM, Pengembangan ekonomi mikro (UMKM), Lingkungan hidup yang berkelanjutan (Sustainability Environment) dan juga bantuan bencana (Disaster Relief). Program yang dijalankan antara lain Active Park, Perpus Seru, Water Replenish, Plastic Reborn, Bantuan kemanusiaan pada gempa Palu dan Lombok, dan lain-lain.

Tentang ANCORA FOUNDATION

Ancora Foundation adalah sebuah organisasi filantropi yang didirikan oleh pengusaha Gita Wirjawan dengan tujuan untuk mengobarkan semangat di benak kaum muda Indonesia melalui pendidikan. Yayasan ini berfokus pada program-program pendidikan, terutama dalam pengelolaan beasiswa, peningkatan kualitas guru dan pembelajaran isu-isu berkembang. Salah satu kegiatan yayasan adalah mengembangkan pendidikan mengenai tujuan pembangunan berkelanjutan yang berbasiskan ekonomi sirkuler.

Tentang Plastic Bank

Plastic Bank memberdayakan masyarakat regeneratif. Kami mencegah sampah plastik agar tidak mencemari lautan sambil meningkatkan kesejahteraan hidup komunitas kolektor. Plastic Bank menciptakan ekosistem daur ulang di wilayah pesisir dan mendaur ulang bahan-bahan tersebut untuk digunakan kembali di dalam rantai pasokan manufaktur global. Kolektor Plastic Bank menerima nilai premium untuk bahan-bahan yang mereka kumpulkan, sehingga dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar keluarga mereka seperti bahan makanan, minyak goreng, uang sekolah dan asuransi kesehatan.

Platform blockchain Plastic Bank yaitu Alchemy mengamankan seluruh transaksi di ekosistemnya dan menyajikan visualisasi data secara riil – sehingga menjamin transparansi, jejak data, dan skalabilitas yang cepat. Material plastik tersebut kemudian didaur ulang menjadi Social Plastic yang dapat dengan mudah digunakan kembali sebagai kemasan atau produk sebagai bagian dari siklus rantai pasokan tertutup. Saat ini, Plastic Bank beroperasi di Haiti, Brasil, Indonesia, Filipina, dan Mesir.

Tentang MallSampah

Mallsampah didesain untuk menangkap limbah dari sumber timbulnya, dengan ukuran paling kecil sekalipun. Kami menggunakan jejaring pengepul dan pemulung lokal sebagai infrastruktur daur ulang digital yang setara dengan fisik di negara-negara maju. Kami percaya dengan membawa sektor informal ini ke dalam ekosistem digital dapat mempercepat tujuan bersama untuk bebas polusi sampah pada tahun 2025.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved