January
24
2022
     14:07

Konvoi Bebas Polusi Tandai Kolaborasi ITS Indonesia, WRI Indonesia & Grab untuk Dukung Presidensi G20 Indonesia di Bali

Konvoi Bebas Polusi Tandai Kolaborasi ITS Indonesia, WRI Indonesia & Grab untuk Dukung Presidensi G20 Indonesia di Bali

Langkah ini akan mendukung pengembangan Bali sebagai hub pariwisata termasuk mendorong tumbuhnya industri untuk penyiapan energi bersih dan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai. Armada listrik yang disediakan Grab Indonesia juga diharapkan dapat mendorong minat masyarakat untuk mencoba kendaraan listrik yang nantinya akan dapat mentransformasikan kebiasaan penggunaan kendaraan dengan penggerak motor bakar menjadi pengguna KBLBB.”

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Binsar Panjaitan dalam kata sambutannya menyatakan, “Pertemuan COP 26 yang lalu telah mengumpulkan para pihak untuk mempercepat aksi untuk mencapai target Paris Agreement dan UN Framework Convention on Climate Change. Pada COP 26, Indonesia terus mobilisasi climate finance dan pembiayaan inovatif lainnya seperti green bonds dan green sukuk.

Perkembangan teknologi dan financing transisi ini memegang peran kunci dalam transisi energi ke depan. Keberhasilan kedua faktor ini memerlukan kolaborasi dari banyak pihak yang harus saling menguntungkan dan tentu ini sangat penting buat kita. Masih banyak area-area yang perlu kita kaji bersama untuk mendapatkan tantangan lain di masa depan untuk berkontribusi kepada kehidupan yang lebih baik.

Kita perlu untuk menjadi lebih antisipatif, adaptif, dan cekatan. Inilah momen bagi kita untuk dapat bekerja bersama. Dan pada akhir kata, saya ingin mendukung komitmen ITS Indonesia  untuk rangkaian acara Presidensi G20 beserta para partner yang menghadirkan acara Bali Advanced Electric Mobility Towards G20,” kata Menteri Luhut Binsar Panjaitan.  

“Presidensi G20 Indonesia menjadi momentum bersejarah dan kami merasa terhormat dapat menjadi bagian dari perhelatan ini. Kami siap mendukung Indonesia untuk melakukan lompatan besar dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik tanah air dan memperkuat komitmen ini bersama ITS dan WRI.

Penggunaan kendaraan listrik Grab telah dimulai sejak 2019 dengan mengusung program #LangkahHijau dan saat ini kami mengoperasikan 8.500 unit kendaraan listrik di beberapa kota. Kami akan terus mendukung peningkatan penggunaan kendaraan listrik dengan menargetkan total armada kami menjadi lebih dari 14.000 tahun ini, sehingga kendaraan listrik lebih terjangkau dan mudah diakses masyarakat,” jelas President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata.

Dengan armada kendaraan listriknya, Grab berupaya untuk mengurangi sekitar 4.600 ton emisi karbon yang setara penyerapan CO2 dari 200 ribu pohon dalam setahun.  Grab juga telah meluncurkan 20 titik Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) di DKI Jakarta, dan 7 titik SPBKLU di Provinsi Bali.

Presiden ITS Indonesia, William P. Sabandar mengatakan, “ITS Indonesia sebagai platform pengembangan mobilitas cerdas, transportasi digital dan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia mendukung penuh pelaksanaan Presidensi G20 di Bali. Sebagai langkah konkret mendukung hal tersebut, ITS Indonesia menggalang para anggotanya dan mitra untuk melaksanakan sejumlah inisiatif kolaborasi dalam rangka mendorong percepatan pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Bali.

Dalam kolaborasi ini terlibat anggota ITS Indonesia dan beberapa mitra, antara lain: Grab Indonesia, Blue Bird, WRI Indonesia, Hyundai, Toyota Astra Motor, Gesits, VIAR, Honda Panasonic dan DEVA (Dewata Electric Vehicle Association). Mereka ikut berkomitmen dan bersama-sama mewujudkan implementasi kendaraan listrik di Provinsi Bali melalui berbagai kegiatan yang memanfaatkan momentum pelaksanaan G20 pada tahun 2022 ini.

Country Director, World Resources Institute (WRI) Indonesia, Nirarta Samadhi mengatakan, “Upaya mengurangi polusi udara dari sektor transportasi merupakan salah satu faktor pendorong kita beralih ke implementasi kendaraan listrik. Bersamaan dengan Presidensi G20 Indonesia di Bali, nota kesepahaman antara WRI Indonesia dan ITS Indonesia menunjukkan komitmen kami untuk melakukan riset dan diskusi serta menjalankan aksi nyata yang mendukung upaya pemerintah mengembangkan ekosistem kendaraan listrik. Kami juga berharap kolaborasi ini akan menunjukkan kesiapan Indonesia dalam menciptakan solusi pemanfaatan energi bersih dan pembangunan berkelanjutan.”

Tentang ITS

ITS Indonesia merupakan organisasi nirlaba yang didirikan untuk membangun sistem transportasi cerdas dan terintegrasi di Indonesia. ITS Indonesia hadir untuk menjadi alternatif solusi dari kemacetan, menyediakan kenyamanan dalam bertransportasi, serta ramah lingkungan. Organisasi ITS Indonesia memiliki anggota yang merupakan gabungan dari lembaga pemerintah, akademisi, komunitas, serta pelaku industri. Anggota ITS Indonesia sebagian besar terdiri dari operator transportasi di Indonesia.

Tentang WRI

World Resources Institute (WRI) Indonesia, didirikan di Indonesia dengan nama Yayasan Institut Sumber Daya Dunia, adalah lembaga penelitian independen yang fokus pada pembangunan sosio-ekonomi nasional secara inklusif dan berkelanjutan. Pekerjaan kami fokus pada enam bidang utama: hutan, iklim, energi, kota dan transportasi, tata kelola, dan laut. Kami mengaktualisasikan gagasan-gagasan besar ke dalam aksi nyata pada titik temu yang menghubungkan lingkungan dengan peluang ekonomi dan kesejahteraan manusia.

Tentang Grab

Grab merupakan aplikasi super terkemuka di Asia Tenggara berdasarkan GMV (gross merchandise value) untuk layanan pengantaran makanan, mobilitas, dan dompet digital di tahun 2020 menurut Euromonitor. Grab mengoperasikan layanan pengantaran, mobilitas, dan keuangan digital di lebih dari 400 kota di delapan negara di Asia Tenggara - Kamboja, Indonesia, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Grab memungkinkan jutaan orang setiap hari untuk terhubung dengan mitra pengemudi dan merchant untuk memesan makanan atau barang kebutuhan harian, mengantar paket, memesan solusi mobilitas, melakukan pembayaran belanja online atau mengakses layanan keuangan lainnya seperti pinjaman, asuransi, wealth management dan telemedicine, semuanya melalui satu aplikasi "serba bisa". Grab didirikan pada tahun 2012 dengan misi untuk memajukan Asia Tenggara dengan menghadirkan pemberdayaan ekonomi bagi semua orang, dan sejak itu, aplikasi Grab telah diunduh jutaan perangkat mobile. Grab memiliki misi double bottom line: secara bersamaan memberikan kinerja keuangan yang baik bagi pemegang sahamnya dan dampak sosial yang positif di Asia Tenggara.(

 

 

 

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved