April
13
2018
     15:00

Hasil IAF 2018: Indonesia Akan Mulai Perundingan PTA dengan Mozambik, Tunisia, dan Maroko

Hasil IAF 2018: Indonesia Akan Mulai Perundingan PTA dengan Mozambik, Tunisia, dan Maroko

“Pertemuan persiapan di Bali berlangsung baik dan lancar dan kedua delegasi merekomendasikan untuk segera memulai pembahasan PTA antara Indonesia–Tunisia. Kami percaya bahwa PTA ini dapat memfasilitasi dan mendorong para pelaku usaha kedua negara untuk meningkatkan perdagangan. Tunisia merupakan mitra yang strategis dan dapat menjadi pintu masuk ekspor ke negara-negara di kawasan Afrika Utara,” jelas Made.

Total perdagangan Indonesia?Tunisia tahun 2017 sebesar USD 88 juta. Nilai ini terdiri atas ekspor Indonesia ke Tunisia sebesar USD 55,2 juta dan impor Indonesia dari Tunisia sebesar USD 32,8 juta. Dengan demikian, Indonesia surplus sebesar USD 22,4 juta.

“Agar dapat segera memulai perundingan, Delegasi Tunisia mengundang Delegasi RI untuk memulai putaran pertama pada bulan Juni 2018 dan kedua delegasi berharap perundingan dapat diselesaikan tahun ini juga,” pungkas Made.

Tingkatkan Kerja Sama dengan Kamerun

Dalam rangkaian IAF 2018 ini, Mendag Enggar juga bertemu dengan Minister of External Relations of The Republic of Cameroon, Lejeune Mbella Mbella. Mendag Enggar menyampaikan bahwa Indonesia dan Kamerun sepakat untuk lebih meningkatkan perdagangan secara langsung mengingat potensinya yang sangat besar. “Selain itu, kerja sama kedua negara juga akan ditingkatkan, baik melalui forum bilateral maupun perjanjian perdagangan,” imbuhnya.

Total perdagangan Indonesia?Kamerun pada 2017 sebesar USD 103,4 juta. Produk potensial Indonesia yang diekspor ke Kamerun antara lain minyak kelapa sawit dan pecahannya, margarin, sabun, kertas dan kertas karton, dan buku-buku catatan.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved