Apresiasi untuk Pejuang Lingkungan Aleta Baun

Pengakuan dan peresmian hutan bagi masyarakat adat yang disahkan oleh Presiden Joko Widodo, juga menunjukkan secara gamblang, bagaimana pemerintahan saat ini menghargai hak asasi manusia.
Siti Nurbaya juga menyatakan, bahwa pada kabinet ini, Presiden menegaskan, agar pemerintah mendorong terbukanya akses-akses yang menciptakan kesejahteraan material bagi seluruh rakyat, terutama akses atas pengelolaan hutan bagi masyarakat adat, untuk keadilan, untuk pemerataan pembangunan, dan untuk mengatasi kesenjangan sosial.
Menteri LHK Siti Nurbaya berharap, semoga usaha Mama Aleta, dapat menjadi contoh bagi rakyat Indonesia. Ia juga menyatakan harapannya, agar semakin banyak pejuang lingkungan hidup yang lahir dan memberi dukungan pada pemerintah, khususnya KLHK dalam menjaga kawasan hutan di negara ini, dan mendukung terciptanya masyarakat madani.
''Terima kasih Mama Aleta. Terima kasih champion HAM, champion Lingkungan, champion Indonesia,'' kata Menteri Siti Nurbaya.
Tak lupa ia juga mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada Yayasan Yap Thiam Hien, atas prakarsa acara penghargaan yang memiliki arti penting bagi pemerintah Indonesia ini.
''Terima kasih Bang Todung Mulya Lubis dan seluruh pengurus Yayasan Yap Thiam Hien,'' kata Menteri Siti Nurbaya.
Dalam penganugerahan YTH Award 2016 ini juga hadir Menteri Tenaga Kerja Muhammad Hanif Dhakiri, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sri Adiningsih, Kepala KSP Teten Masduki, Todung Mulya Lubis dan wakil dari Mabes Polri.