May
02
2023
     13:15

Sepanjang Tahun 2022, Modalku Finance Catat Berbagai Kinerja Positif

Sepanjang Tahun 2022, Modalku Finance Catat Berbagai Kinerja Positif
ILUSTRASI. Direktur Utama Modalku Finance, Steven Gunawan mengungkapkan berbagai pencapaian positif yang telah diraih didorong oleh mobilisasi masyarakat yang kembali aktif sepanjang tahun lalu.

Sumber: Pressrelease.id | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - PT Modalku Finansial Indonesia atau yang dikenal dengan Modalku Finance mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun 2022. Hingga akhir tahun lalu, Modalku Finance berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar 98% dari target penyaluran pembiayaan yang telah ditentukan serta menjaga rasio NPF (Non Performing Financing) di 0%.

Pertumbuhan angka penyaluran Modalku Finance didorong oleh berbagai fasilitas yang ditawarkan, di antaranya yaitu Pembiayaan Investasi dan Pembiayaan Modal Kerja.

Direktur Utama Modalku Finance, Steven Gunawan, mengungkapkan “Berbagai pencapaian positif yang telah diraih didorong oleh mobilisasi masyarakat yang kembali aktif sepanjang tahun lalu.

Pencapaian ini juga tidak lepas dari kontribusi serta dukungan dari seluruh debitur Modalku Finance. Kinerja positif ini akan menjadi fondasi yang kuat bagi pertumbuhan Modalku Finance dan siap untuk menghadapi tantangan yang semakin beragam, khususnya di tengah dinamika kondisi ekonomi saat ini.”

Hingga akhir tahun 2022, komposisi penyaluran pembiayaan Modalku Finance didominasi oleh produk Pembiayaan Investasi dengan persentase sebesar lebih dari 71% jika dibandingkan dengan produk Pembiayaan Modal Kerja.

Produk Pembiayaan Investasi berhasil menembus target penyaluran pembiayaan yang ditetapkan, dengan persentase sebesar 104%. Sedangkan untuk penyaluran pembiayaan dari produk Pembiayaan Modal Kerja telah mencapai 86% dari target yang telah ditetapkan.

Sebagai informasi, produk Pembiayaan Investasi dapat digunakan untuk seluruh aktivitas usaha/investasi, rehabilitasi, modernisasi, ekspansi atau relokasi tempat usaha/investasi.

Sedangkan untuk Produk Pembiayaan Modal Kerja dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengeluaran yang habis dalam satu siklus aktivitas usaha. Portofolio penyaluran pembiayaan Modalku Finance juga cukup beragam.

Hingga akhir tahun 2022, Modalku Finance telah menyalurkan pembiayaan ke sektor informasi dan komunikasi, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor, dan sisanya berasal dari sektor aktivitas keuangan dan asuransi.

“Pencapaian tahun lalu tentunya lebih memacu kinerja bisnis Modalku Finance yang lebih baik lagi di tahun 2023 ini. Modalku Finance akan menjalankan strategi dan pengambilan keputusan yang tepat dan bijak dengan tetap memperhatikan tingkat kesehatan perusahaan dan prinsip kehati-hatian.

Kami juga akan terus mengkaji peluang penyaluran pembiayaan di berbagai sektor potensial dengan mempertimbangkan faktor risk appetite. Kami berharap tahun 2023 ini terjadi pertumbuhan kredit yang lebih signifikan dari tahun sebelumnya,” tutup Steven Gunawan.

Mengawali tahun 2023, Modalku Finance akan terus fokus untuk mencermati dinamika pasar dan menyesuaikan arah bisnis agar tetap tumbuh di tengah ketidakpastian. Modalku Finance juga akan terus menjaga momentum pertumbuhan dengan mengoptimalkan layanan dengan melakukan berbagai inovasi bisnis dan teknologi untuk memperluas jangkauan, sehingga dapat melampaui target yang ditetapkan sebelumnya.

Selain itu, Modalku Finance akan senantiasa mengupayakan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) untuk menumbuhkan kepercayaan para debitur, mitra bisnis, pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.

Modalku Finance merupakan bagian dari Grup Modalku. Hingga saat ini, Grup Modalku telah menyalurkan modal usaha sebesar lebih dari Rp47,7 Triliun kepada lebih dari 5,1 juta jumlah transaksi pendanaan UMKM di Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand dan Vietnam.

Tentang Modalku Finance

PT Modalku Finansial Indonesia berdiri pada tahun 2012 dengan nama PT Buana Sejahtera Multidana, diikuti dengan perubahan kepemilikan saham, di mana grup usaha Funding Societies atau yang juga dikenal dengan Modalku, menjadi pemegang saham mayoritas, serta perubahan fokus usaha menjadi pembiayaan produktif.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. KEP-379/KM.10/2012 tanggal 6 Agustus 2012, Perusahaan memperoleh pembaruan izin usaha dalam bidang usaha lembaga pembiayaan sehingga Perusahaan dapat melakukan kegiatan usaha sebagai lembaga pembiayaan yang meliputi pembiayaan modal kerja, investasi, dan multiguna.

Baca Juga: Modalku Finance Catat Penyaluran Pembiayaan Capai 98% dari Target Sepanjang 2022

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Release Terkini


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved