KONTAN.CO.ID - Daimler Truck mengejar tujuan transportasi lokal yang rendah CO2. Pabrik menunjukkan ini dengan portofolio kendaraan listrik di acara IAA Transportation 2022 di Hanover. Untuk pertama kalinya, Mercedes-Benz eActros Longhaul heavy-duty, battery-electric diperkenalkan kepada publik.

Daimler Truck meluncurkan prototipe konsep truk listrik pada konferensi pers menjelang IAA pada Minggu malam. eActros LongHaul produksi seri memiliki jangkauan sekitar 500-kilometer dengan sekali pengisian baterai dan mampu mengisi daya megawatt. Kesiapan untuk produksi seri direncanakan pada tahun 2024.

Inovasi lainnya yang diperkenalkan adalah Mercedes-Benz eActros 300 battery-electric  dalam versi traktor untuk transportasi distribusi heavy-duty yang fleksibel. Selain itu, Daimler Truck telah mengumumkan Mercedes-Benz eAtego baterai-listrik untuk segmen menengah.

Di tahun 2030, kendaraan komersial netral CO2 dalam pengoperasiannya akan mencapai hingga 60 persen dari penjualan Truk Daimler di pasar EU30. Penampilan Daimler Truck di IAA tahun ini adalah pertama sebagai perusahaan DAX independen.

Sebagai unit bisnis Daimler Truck, produsen bus terkemuka dunia Daimler Buses juga telah menetapkan tujuan portofolio kendaraan yang sepenuhnya yang rendah CO2. Daimler Busses bertujuan untuk menawarkan model rendahCO2 di setiap segmen pada tahun 2030 termasuk Mercedes-Benz eCitaro battery-electric, yang telah diproduksi secara seri sejak 2018.

Daimler Busses berencana untuk meluncurkan bus antar kota all-electric pertama mulai tahun 2025. Kereta listrik pertama juga akan menyusul mulai akhir dekade ini. Di konferensi pers, Bus Daimler mempersembahkan generasi berikutnya dari pelatih bus Setra TopClass dan ComfortClass dengan drivetrain konvensional yang efisien sebagai premier dunia. Dari segi desain, model ini menunjukkan "wajah keluarga" baru dan menetapkan standar untuk sistem keselamatan dan bantuan dengan Active Brake Assist 5 sebagai standar dan Active Drive Assist 2 opsional.

Martin Daum, CEO Daimler Truck: “Sejak acara IAA terakhir empat tahun yang lalu, kami telah bergerak maju dengan kecepatan penuh untuk transisi ke transportasi CO2 yang netral. Tahun ini kami telah memiliki delapan kendaraan produksi seri baterai-listrik dalam portofolio kami.

Namun, tidak cukup hanya menawarkan kendaraan yang tepat. Pelanggan kami juga membutuhkan infrastruktur yang sesuai, maka dari itu dibutuhkan kerjasama antara pemerintah dan seluruh industri agar terjadi pembangunan yang lebih cepat.

Karin Radstrom, CEO Mercedes-Benz Trucks: “Kami terus memperluas portofolio truk baterai-listrik kami. Fokus kami adalah menawarkan keuntungan  kepada pelanggan . Oleh karena itu, truk listrik kami dirancang khusus untuk e-mobilitas, memberi kemampuan berkendara, efisiensi energi, dan daya tahan yang lebih baik.”

Till Oberworder, CEO Daimler Buses: “Kami telah mencapai banyak dalam hal elektrifikasi dengan eCitaro dan layanan masing-masing termasuk infrastruktur, konstruksi, solusi IT, dan pelatihan. Selain pengembangan eCitaro yang berkelanjutan, bus dan gerbong antar kota kini menjadi fokus kegiatan pengembangan kami. Untuk ini, kami telah menetapkan peta jalan yang jelas.”

eActros LongHaul dengan kapasitas baterai lebih dari 600-kilowatt jam

eActros LongHaul yang dipresentasikan di IAA memberikan cuplikan desain kendaraan produksi dengan kontur yang jelas dan strip lampu LED di area depan. Mercedes-Benz Trucks juga telah mengumumkan informasi tambahan tentang seri eActros LongHaul. Tiga paket baterai menyediakan total kapasitas terpasang lebih dari 600 kWh dan dua motor listrik, sebagai bagian dari e-poros baru, menghasilkan output terus menerus sebesar 400 kW dan output puncak lebih dari 600 kW.

Selain unit traktor, Mercedes-Benz Trucks juga akan memproduksi varian lain dari eActros LongHaul tepat pada peluncuran pasar. Hal ini akan menawarkan pelanggan banyak kemungkinan kasus penggunaan lain dalam transportasi listrik sepenuhnya. Insinyur pengembangan di Mercedes-Benz Trucks sedang merancang eActros LongHaul sehingga kendaraan dan komponennya memenuhi persyaratan ketahanan yang sama dengan Actros jarak jauh konvensional yang sebanding. Itu berarti 1,2 juta kilometer di jalan selama sepuluh tahun.

eActros LongHaul akan menjadi kendaraan produksi seri listrik pertama dari Mercedes-Benz Trucks yang diproduksi dari awal hingga akhir di jalur perakitan yang ada di pabrik truk Wörth. Hal ini juga termasuk pemasangan semua komponen kelistrikan dan pengoperasian kendaraan di akhir jalur. Ini memungkinkan kapasitas produksi tinggi dan produksi paralel truk konvensional dan sepenuhnya listrik pada jalur yang sama. Dengan eActros 300/400 dan eEconic, di sisi lain, elektrifikasi sejauh ini berlangsung dalam proses terpisah di Future Truck Center di Wörth.

Baterai yang digunakan dalam eActros LongHaul menggunakan teknologi sel lithium-besi fosfat (LFP). Hal ini merupakan karakter untuk semua produk dengan masa pakai yang lama dan energi yang lebih bermanfaat. Baterai eActros LongHaul produksi dapat diisi dari 20 hingga 80 persen dalam waktu kurang dari 30 menit di stasiun pengisian daya dengan output sekitar satu megawatt.

Inti dari konsep Mercedes-Benz Trucks untuk transportasi jarak jauh dengan baterai listrik adalah untuk menawarkan kepada pelanggan solusi holistik yang terdiri dari teknologi kendaraan, konsultasi, infrastruktur pengisian daya, dan layanan. eActros LongHaul direncanakan menjadi pilihan yang tepat bagi pelanggan dalam hal profitabilitas, keberlanjutan, dan keandalan.

Prototipe pertama sudah menjalani pengujian intensif dan eActros LongHaul akan diuji di jalan umum tahun ini. Di tahun mendatang, prototipe yang mendekati produksi akan diberikan kepada pelanggan untuk pengujian penggunaan di dunia nyata.

eActros 2000 tractor unit untuk kemudahan penggunaan

Varian model eActros 300 merupakan tractor units yang dapat menarik semua semi-trailer standar Eropa, dengan mempertimbangkan panjang total maksimum yang diizinkan. E-truck didasarkan pada teknologi yang sama dengan eActros 300/400. Tiga paket baterai, masing-masing dengan kapasitas terpasang 112 kWh1, memungkinkan jangkauan hingga 2202 km dengan sekali pengisian baterai. Peluncuran produksi seri direncanakan untuk pertengahan kedua tahun 2023.

Tujuan utama: transportasi CO2-netral di jalan pada tahun 2050

Ambisi Daimler Truck adalah menawarkan kendaraan baru di Eropa, Jepang, dan Amerika Utara pada tahun 2039 yang netral CO2 saat dikendarai ("tank-to-wheel"). model baterai-listrik Mercedes-Benz eCitaro, eActros dan eEconic telah diproduksi secara seri sejak 2018, 2021 dan 2022. Freightliner eCascadia untuk pasar Amerika Utara akan menyusul tahun ini dan selanjutnya kendaraan lokal netral CO2 akan diluncurkan di tahun-tahun mendatang.

Pada paruh kedua dekade ini, perusahaan juga akan menambah truk produksi seri dengan penggerak sel bahan bakar berbasis hidrogen ke jajaran kendaraannya. Prototipe pertama Mercedes-Benz, GenH2 Truck sudah menjalani pengujian intensif – baik di jalur uji internal maupun di jalan umum. Tujuan pengembangan adalah jangkauan hingga 1.000 kilometer dan lebih. Hal ini membuat truk cocok untuk operasi yang sangat fleksibel dan menuntut, terutama di segmen penting transportasi jarak jauh yang berat. Tujuan utamanya adalah untuk mencapai transportasi netral karbon di jalan pada tahun 2050.

Daimler Truck Financial Services di IAA untuk pertama kalinya

Selain itu, Daimler Truck Financial Services akan hadir di pameran dagang di Hanover. Perusahaan ini merupakan divisi dari Daimler Truck Group. Ini mulai beroperasi pada Desember 2021 dan sudah aktif di dua belas pasar. Daimler Truck Financial Services menawarkan solusi pembiayaan, leasing, dan asuransi untuk truk dan bus Daimler Truck Group.

Transformasi Daimler Truck ke mobilitas listrik akan didukung dengan pembiayaan terintegrasi dan penawaran asuransi untuk kendaraan dan baterai, serta infrastruktur dan manajemen pengisian daya. Perusahaan sudah dalam pembicaraan dengan pemerintah kota, pemasok energi, layanan transportasi dan stasiun pengisian.

Baca Juga: DCVI Resmi Kenalkan Mercedes-Benz Axor Euro 4 di Bandung, Jawa Barat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News