December
02
2021
     16:48

The Nusa Dua Bali, Kawasan Pariwisata yang Dikelola ITDC, Menjadi Tuan Rumah Event Bulu Tangkis IBF 2021

The Nusa Dua Bali, Kawasan Pariwisata yang Dikelola ITDC, Menjadi Tuan Rumah Event Bulu Tangkis IBF 2021

The Nusa Dua , 1 Desember 2021 – Kawasan pariwisata yang dikelola oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN pengembang dan pengelola kawasan The Nusa Dua Bali dan The Mandalika, Lombok, NTB, kembali dipercaya menjadi tempat penyelenggaraan event olah raga internasional.  Kali ini The Nusa Dua Bali menjadi lokasi penyelenggaraan HSBC Badminton World Federation (BWF) World Tour Finals 2021 yang berlangsung 1-5 Desember 2021.

HSBC BWF World Tour Finals 2021 merupakan turnamen penutup rangkaian Indonesia Badminton Festival (IBF) 2021, pesta bulu tangkis terbesar yang diselenggarakan di Indonesia, yang digelar sejak November lalu, yaitu Daihatsu Indonesia Masters 2021 pada 16 – 21 November 2021 serta SimInvest Indonesia Open 2021 pada 23 – 28 November 2021.

Sebanyak 256 atlet dari 26 negara mengikuti rangkaian IBF 2021 yang dipusatkan di Bali International Convention Center (BICC), The Westin Resort Nusa Dua Bali.  Untuk penyelenggaraan event IBF 2021 ini, ballroom BICC ‘disulap’ menjadi tiga lapangan bulu tangkis berstandar internasional.

Ketua Umum PBSI Bali I Wayan Winurjaya, SE. mengatakan, “Pemilihan The Nusa Dua sebagai lokasi penyelenggaraan event bulu tangkis ini mengacu pada beberapa aspek, diantaranya ketersediaan fasilitas yang lengkap untuk penyelenggaraan event olahraga dimana The Westin Resort Nusa Dua Bali memiliki convention yang memungkinkan untuk dijadikan 8 court, serta tata kelola operasional berbasis protokol kesehatan yang ketat di The Nusa Dua dimana 100% pekerjanya sudah divaksinasi. Meski ketat, kami menjamin seluruh atlet tidak akan merasa tertekan dan jenuh selama mengikuti turnamen, karena resor ini menawarkan berbagai fasilitas penunjang, dan kami juga menyiapkan sejumlah hiburan yang mendukung bagi seluruh orang di dalam area event.”.

The Westin Resort Nusa Dua Bali memiliki fasilitas penunjang seperti fasilitas olahraga untuk yoga, lapangan voli, kolam renang, hingga gym, yang dapat digunakan untuk relaksasi dan menjaga kebugaran para atlet di sela-sela turnamen. Sementara, untuk mengatasi kebosanan para atlet, penyelenggara juga menyiapkan hiburan yaitu cinema outdoor, live band, hingga tarian budaya. Bahkan tersedia juga mini market yang menjual berbagai makanan khas Indonesia hingga mancanegara.

Managing Director The Nusa Dua I Gusti Ngurah Ardita mengatakan, “Kami berterima kasih kepada pemerintah serta pihak penyelenggara atas kepercayaan menjadikan The Nusa Dua sebagai tuan rumah IBF tahun ini.  Kami bersyukur 2 event IBF 2021 yang telah dimulai November lalu telah berlangsung sukses dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Semoga penyelenggaraan HSBC BWF World Tour Finals 2021 sebagai turnamen terakhir dapat juga berjalan lancar, baik dari sisi operasional kegiatan maupun penerapan protokol kesehatan, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan  dunia bahwa The Nusa Dua merupakan pilihan yang tepat untuk melakukan segala aktivitas kepariwisataan dan event berkelas internasional di era adaptasi kebiasaan baru ini.”.

Event IBF 2021 yang berlangsung di The Nusa Dua, salah satu green zone destination di Bali, digelar dengan penerapan pranata gelembung (travel bubble), dimana hotel dan tempat perhelatan acara hanya diisi oleh peserta, media peliput, karyawan hotel, tanpa penonton serta tidak ada wisatawan lain yang menginap di lokasi penyelenggaraan event.

“Untuk event IBF 2021 ini, atlet dan official serta tim pendukung event dengan total sejumlah 800 orang melakukan karantina selama 28 hari di The Westin Resort Nusa Dua Bali. Kami pun terus melakukan koordinasi dengan penyelenggara agar penerapan protokol kesehatan selama pelaksanaan event ini dapat terus dimonitor,” tambah Ardita.

BICC, yang menjadi venue penyelenggaraan IBF 2021, merupakan salah satu venue Meeting, Incentive, Convention, Exhibition (MICE) terbesar dan terlengkap di Bali, yang menyediakan antara lain dua hall utama dengan kapasitas masing-masing 2.500 dan 1.500 peserta, area pameran seluas 2.700m2, auditorium dengan kapasitas 500 kursi dan built-in stage, serta hampir 26 ruang rapat.  BICC juga terkoneksi dengan The Westin Resort Nusa Dua Bali yang menyediakan 433 kamar.

Sebagai informasi, sejumlah upaya mitigasi telah dilakukan ITDC guna mewujudkan The Nusa Dua sebagai green zone atau kawasan bebas COVID-19 dalam menyambut pembukaan kembali pariwisata Bali khususnya bagi wisatawan mancanegara. Upaya tersebut antara lain, penerapan tata kelola berbasis protokol kesehatan yang tersertifikasi sesuai protokol Cleanliness, Health, Safety, dan Environment Sustainability (CHSE) untuk kawasan dan tenant, penyelesaian vaksinasi bagi seluruh pekerja di dalam kawasan berikut masyarakat desa penyangga, serta pemanfaatan aplikasi PeduliLindungi di lingkungan kawasan dan tenant.

ITDC juga telah berkolaborasi dengan OHCC Udayana melakukan Rapid Diagnostic Test (RDT) Antigen Survey serta Program COVID-19 Alert Team (CAT) di Kawasan The Nusa Dua untuk membantu meminimalisasi penyebaran kasus COVID-19 dalam Kawasan.

Tentang ITDC

PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) merupakan bagian dari InJourney yang merupakan perusahaan holding pada ekosistem aviasi dan pariwisata sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2021 dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 104 Tahun 2021.”

ITDC memiliki lini bisnis membangun dan mengembangkan kawasan pariwisata di Indonesia. Selama 48 tahun, Perseroan telah membangun dan mengelola The Nusa Dua, kawasan pariwisata terpadu seluas 350 ha yang berlokasi di Bali bagian selatan, yang menjadi salah satu kawasan pariwisata terbaik di dunia. Dengan infrastruktur, akomodasi, dan fasilitas pertemuan yang berstandar internasional, membuat kawasan ini menjadi tuan rumah berbagai event resmi berskala internasional seperti APEC 2013, Bali Democratic Forum, Miss World 2013, dan IMF-World Bank Group Annual Meetings 2018.

Sejalan dengan strategi Pemerintah untuk meningkatkan sektor pariwisata menjadi sumber utama devisa negara dengan meningkatkan kunjungan wisatawan asing ke Indonesia, ITDC ditugaskan untuk mengembangkan destinasi pariwisata di luar Pulau Bali. Dengan dukungan Pemerintah, ITDC memperoleh hak untuk mengembangkan dan mengelola The Mandalika di Lombok Tengah, NTB, dengan luas 1.175 hektar.  The Mandalika memiliki 16 km garis pantai yang indah dan dikelilingi bukit-bukit yang hijau, serta merupakan satu dari sepuluh destinasi pariwisata prioritas atau ‘Bali Baru’ yang ditetapkan Pemerintah.

Pada tahun 2017 The Mandalika telah resmi beroperasi sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan sejak itu telah menarik Real Estate Investment sebesar USD 1,3 Milyar. Saat ini, The Mandalika tengah dibangun sebagai destinasi pariwisata kelas dunia, dengan berbagai fasilitas dan atraksi berstandar internasional.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved