September
28
2021
     13:09

Perkuat Product-Market Fit, Kominfo Umumkan 15 Startup Terpilih SSI Batch 3

Perkuat Product-Market Fit, Kominfo Umumkan 15 Startup Terpilih SSI Batch 3

Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi Odo R.M. Manuhutu, menyatakan startup harus bisa berkolaborasi dengan para akademisi dan masyarakat.

"Dalam melakukan kolaborasi ini, selalu berpikir bagaimana upaya kita menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di Indonesia," ujarnya.

Selain itu, Deputi Odo meminta pelaku startup melakukan inovasi yang bisa membuat Indonesia menjadi semakin kokoh. "Dalam melakukan inovasi harus selalu berdampak langsung bagi masyarakat. Pada tahun 2035 nanti, Indonesia akan mengalami population dividend, di mana jumlah tenaga kerja yang masih relatif mudanya besa. Untuk itu, jangan sampai population dividend ini tidak dimanfaatkan baik, justru dimanfaatkan negara asing lain," pesannya.

Sejak diluncurkan pertama kali pada bulan September 2020, Program Inkubasi Startup Studio Indonesia telah diikuti oleh total 35 startup early-stage di Indonesia (peserta batch 1 dan batch 2).  

Setelah lulus dari program, mayoritas dari peserta mampu melakukan scale-up dan inovasi dengan lebih efektif dan efisien, sehingga menarik lebih banyak pengguna dan bahkan berhasil meraih pendanaan tahap awal dari investor.

Startup Justika, Verihubs, Feedloop, Woobiz, Lingotalk, Sribuu (sebelumnya bernama Alia), Prieds, dan Wehelpyou, merupakan alumni Program Startup Studio Indonesia.

CTO startup verifikasi digital Verihubs, Williem memaparkan pengalamannya mengikuti program inkubasi Startup Studio Indonesia Batch 1. Menurutnya Verihubs mendalami cara membesarkan perusahaan rintisan dengan efektif dan berkelanjutan (sustainable), khususnya untuk konteks pasar Indonesia.

“Hal yang paling menarik adalah kami belajar langsung dari para pendiri startup yang sudah jauh lebih berpengalaman, sehingga kami benar-benar bisa berdiskusi tentang tantangan dan realita bisnis yang terjadi dalam proses pengembangan startup serta strategi untuk memecahkannya. Kami berharap program ini bisa terus berjalan agar semakin banyak startup digital Indonesia yang bisa naik kelas,” ungkapnya.

Sementara itu, salah satu dari Dewan Kurator Startup Studio Indonesia Batch 3, Managing Partner Impactto Italo Gani, menyampaikan pihaknya merasa senang bisa ikut ambil bagian untuk menyukseskan program Startup Studio Indonesia yang digagas Kementerian Kominfo. Menurutnya, dalam satu dekade terakhir, Indonesia telah menjelma menjadi salah satu kekuatan terbesar dalam hal pengembangan teknologi dan startup digital di Asia Tenggara.

“Dengan adanya program ini, kami ingin terus menjaga semangat kolaborasi antar pelaku startup, agar kita bersama-sama dapat menciptakan ekosistem ekonomi digital yang tangguh melalui transfer pengetahuan, pembangunan karakter, dan kompetensi startup yang berdaya saing tinggi. Kami juga merasa terhormat menjadi bagian dalam dalam SSI,” ungkapnya.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved