April
23
2021
     20:38

Pacu Daya Saing, Kemenperin Dorong Produsen Batik Terapkan Industri Hijau

Pacu Daya Saing, Kemenperin Dorong Produsen Batik Terapkan Industri Hijau

Kepala Balai Besar Kerajinan dan Batik (BBKB) Kemenperin, Titik Purwati Widowati menyebutkan beberapa contoh aksi dalam mewujudan industri hijau di industri batik, yaitu pengunaan sumber daya terbarukan sebagai bahan bakunya seperti penggunaan media batik dari serat alam, serta penggunaan pewarna alami dan formula malam batik yang sumbernya dapat diperbaharui, misalnya malam batik berbasis sawit.

“Selama ini, bahan baku produksi batik masih menggunakan malam (lilin) dari formulasi parafin. Seperti diketahui, parafin bersumber dari minyak bumi dan diprediksi perlahan akan habis karena termasuk energi yang tidak bisa diperbarui. Hal ini dapat mengancam kelangsungan industri batik tanah air. Selain itu, sebagian bagian besar parafin masih diperoleh dengan cara impor,” paparnya.

Menurut Titik, dengan menggunakan malam batik berbasis sawit, kita dapat menekan importasi parafin dan secara otomatis tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) industri batik juga akan meningkat. “Perekayasaan alat yang dapat meningkatkan produktivitas dan efektifitas produksi, serta penerapan teknologi daur ulang limbah sisa produksi seperti daur ulang sisa malam batik maupun daur ulang limbah bahan pewarna juga bisa membantu mewujudkan industri batik berwawasan lingkungan,” tandasnya.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2025 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved