September
10
2021
     15:58

Kementerian BUMN & Kemenperin Dorong Transparansi Pengadaan & Peningkatan TKDN lewat Peningkatan Sistem Pengadaan BUMN

Kementerian BUMN & Kemenperin Dorong Transparansi Pengadaan & Peningkatan TKDN lewat Peningkatan Sistem Pengadaan BUMN

"Ini upaya pemerintah untuk meningkatkan TKDN di BUMN melalui kemitraan dengan industri kecil. Tugas kami di Kementerian Perindustrian, seperti yang disampaikan Pak Menteri dan ada di MoU, yaitu memfasilitasi sertifikat TKDN. Melalui MoU ini, kami berharap partisipasi industri kecil akan lebih mudah dalam proses pengadaan barang dan jasa yang ada di BUMN," jelas Agus. Ia juga menyampaikan ketertarikan dan dukungannya atas pembentukan secara khusus Program Management Office (PMO) Procurement Excellence BUMN yang dapat mengawal proses pengadaan atau dari BUMN terhadap produk-produk dalam negeri.

Menperin menyampaikan apresiasi sebesar-sebesarnya kepada Kementerian BUMN atas inisiasi pelaksanaan MoU tersebut. “Mudah-mudahan, para pimpinan BUMN memegang komitmen bersama ini sehingga dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional melalui industri manufaktur,” tegasnya.

Dalam kesempatan kali ini, Kementerian BUMN juga melaunching Tender Info Terpusat BUMN, yaitu informasi tender seluruh BUMN berbasis web yang dapat diakses oleh seluruh vendor dan calon vendor BUMN secara online. Adanya informasi tender terpusat ini diharapkan dapat menjadikan BUMN semakin transparan, kerena tidak hanya informasi pengumuman tender, tetapi juga informasi pemenang tender menjadi lebih terbuka.

Tahap selanjutnya dari Digitalisasi Procurement ini nantinya adalah Integrated Vendor Management System yang dapat di akses dan di integrasikan ke Sistem E-Proc di seluruh BUMN.

E-Procurement Academy BUMN

Tak hanya itu, Kementerian BUMN juga merilis e-Procurement Academy BUMN. Melalui akademi ini, Kementerian BUMN berkomitmen meningkatkan kapasitas dan kapabilitas seluruh insan pengadaan di Kementerian BUMN, melakukan standarisasi proses pembelajaran sistem pengadaan di seluruh BUMN.

 Tidak hanya menjadi tempat belajar, e-Procurement Academy juga diharapkan dapat menjadi wadah sinergi, pusat informasi, edukasi, dan sharing knowledge bagi seluruh insan pengadaan di BUMN. E-Procurement Academy ini akan dikelola oleh PLN Corporate University.

Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini mengapresiasi kepercayaan yang diberikan pada PLN sebagai pengelola e-Procurement Academy BUMN melalui PLN Corporate University.

“PLN yang ditunjuk sebagai pengelola e-Procurement Academy BUMN melalui PLN Corporate University berkomitmen meningkatkan kapasitas dan kapabilitas seluruh insan pengadaan di Kementerian BUMN. Melakukan standarisasi proses pembelajaran sistem pengadaan di seluruh BUMN,” ujar Zulkifli.

Dengan menyajikan video pembelajaran serta pretest dan postest dengan konsep pembelajaran mandiri, insan BUMN pun dapat mengakses kapan dan dari mana saja.

"Ke depannya e-Procurement Academy ini bisa menjadi standarisasi dan juga melayani sertifikasi kompetensi bagi seluruh insan BUMN yang akan menduduki posisi strategis pengadaan di seluruh BUMN," pungkas Zulkifli.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved