June
10
2021
     10:34

Huawei Resmikan Pusat Transparansi Keamanan Siber Global dan Perlindungan Privasi Terbesarnya di Tiongkok

Huawei Resmikan Pusat Transparansi Keamanan Siber Global dan Perlindungan Privasi Terbesarnya di Tiongkok

Hal mendasar ini telah diterima secara luas di industri dan akan memainkan peran penting dalam pengembangan dan verifikasi jaringan yang aman.

Selama acara peluncuran, Huawei juga merilis Product Cyber Security Baselines yang dikembangkan berdasarkan pengalaman mereka sendiri selama satu dekade dalam manajemen keamanan produk bersama dengan peraturan eksternal, standar teknis, dan persyaratan regulasi.

Baseline ini, bersama dengan mekanisme tata kelola Huawei lainnya, telah membantu memastikan kualitas, keamanan, dan kepercayaan produk Huawei. Selama bertahun-tahun, Huawei telah membangun lebih dari 1.500 jaringan yang menghubungkan lebih dari tiga miliar orang di 170 negara dan wilayah. Tak satu pun dari jaringan ini pernah mengalami insiden keamanan besar.

"Ini kali pertama bagi Huawei berbagi kerangka dasar keamanannya dengan seluruh industri, bukan hanya pemasok inti saja," kata Sean Yang, Director of Huawei's Global Cyber Security and Privacy Protection Office. "Kami mengundang semua pemangku kepentingan, termasuk pelanggan, regulator, organisasi standar, penyedia teknologi, dan organisasi penguji, untuk berdiskusi dan bekerja sama dalam dasar keamanan siber dan terus meningkatkan keamanan produk di seluruh industri."

Saat ini, industri masih kekurangan pendekatan berbasis standar dan saling terkoordinasi, terutama dalam hal tata kelola, kemampuan teknis, sertifikasi, dan kolaborasi.

Pada penghujung pidatonya, Ken Hu, Rotating Chairman Huawei mengatakan, "Risiko keamanan siber adalah tanggung jawab bersama. Pemerintah, badan standar dan penyedia teknologi perlu bekerja lebih erat untuk mengembangkan pemahaman terpadu tentang tantangan keamanan siber. Ini harus menjadi upaya internasional.

Dia juga menyatakan bahwa semua pihak perlu menetapkan tujuan bersama, menyelaraskan tanggung jawab, dan bekerja sama untuk membangun lingkungan digital yang dapat dipercaya yang mampu menjawab tantangan hari ini dan masa depan”.

Sambutan senada juga disampaikan oleh Pendiri dan Ketua Indonesia Cyber Security Forum (ICSF), Ardi Sutedja K. “Kami menyambut positif kehadiran Huawei Global Cyber Security and Privacy Protection Transparency Center. Kami berharap keberadaannya akan menyumbang peran yang lebih besar dalam keamanan siber di masa depan.

Sejalan dengan misi kami dalam memperkuat dan menjaga keamanan siber dan ketahanan di Indonesia, kami berharap organisasi lokal dapat belajar dan memanfaatkan secara optimal dari kehadiran pusat transparansi keamanan siber dan perlindungan privasi ini untuk menjadikan Indonesia makin aman di era digital.”

Tentang Huawei

Didirikan pada tahun 1987, Huawei adalah penyedia infrastruktur dan perangkat pintar teknologi informasi dan komunikasi (TIK) global terkemuka. Kami berkomitmen untuk menghadirkan digital ke setiap orang, rumah, dan organisasi untuk dunia yang sepenuhnya terhubung dan cerdas.

Portofolio produk, solusi, dan layanan menyeluruh Huawei yang kompetitif dan aman. Melalui kolaborasi terbuka dengan mitra ekosistem, kami menciptakan nilai yang langgeng bagi pelanggan kami, bekerja untuk memberdayakan masyarakat, memperkaya kehidupan rumah tangga, dan menginspirasi inovasi dalam organisasi dalam segala bentuk dan ukuran.

Di Huawei, inovasi mengutamakan pelanggan. Kami berinvestasi besar-besaran dalam penelitian fundamental, berkonsentrasi pada terobosan teknologi yang memajukan dunia. Kami memiliki lebih kurang 197.000 karyawan, dan kami beroperasi di lebih dari 170 negara dan wilayah, melayani lebih dari tiga miliar orang di seluruh dunia. Huawei adalah perusahaan swasta yang sepenuhnya dimiliki oleh para karyawannya.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved