December
12
2018
     16:38

Di Penghujung 2018, IPC Menangkan Dua Penghargaan Internasional

Di Penghujung 2018, IPC Menangkan Dua Penghargaan Internasional

Jakarta, 12 Desember 2018 – Menutup tahun 2018, PT Pelabuhan Indonesia II Persero / IPC memenangkan dua penghargaan bertaraf internasional. Penghargaan pertama adalah ‘Global Performance Excellent Award 2018 - Best in Class’, dari Asia Pacific Quality Organization, Inc. (APQO) yang berbasis di Selandia Baru. Penghargaan berikutnya adalah ‘Best Water Management Initiative’ untuk kategori Tata Kelola Lingkungan, yang diberikan oleh The Asset Publishing and Research Ltd., di Hongkong.

‘Global Performance Excellent Award’ diberikan kemarin, Selasa, (11/12) dan diterima langsung oleh Direktur Operasi IPC, Prasetyadi, di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

“Penghargaan ini dianugerahkan kepada IPC, karena korporasi ini dinilai memiliki kinerja yang sangat baik dan berhasil menerapkan sistem bisnis berkelas dunia,” kata Direktur Utama IPC, Elvyn G. Masassya, mengutip surat elektronik yang dikirim Hamek Singh, Presiden APQO. Hamek Singh juga merupakan Ketua Global Performance Excellent Award Governing Council.

‘Global Performance Excellent Award’, lanjut Elvyn, semakin meneguhkan IPC mewujudkan visi sebagai pengelola pelabuhan kelas dunia pada tahun 2020.

“Ini menjadi salah satu bukti bahwa IPC berada di jalur yang tepat untuk mewujudkan visi sebagai pelabuhan kelas dunia, yang unggul dalam operasional dan pelayanan,” ujarnya.

Di lokasi berbeda, tepatnya di Hongkong, IPC meraih penghargaan ‘Best Water Management Initiative’ untuk kategori Tata Kelola Lingkungan, dari The Asset Publishing and Research Ltd. Penghargaan ini diberikan, karena IPC dinilai telah memberikan kontribusi besar dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Beberapa hal yang masuk dalam pokok penilaian antara lain adanya kapal sampah yang dibangun IPC untuk membersihkan sampah di waduk atau danau buatan di Jakarta. IPC juga menerapkan penyaringan air laut jadi air bersih untuk memasok kebutuhan air bersih, baik di laut maupun area pelabuhan.

“Upaya ini dinilai berkontribusi besar dalam mengurangi penggunaan air tanah di kawasan pesisir,” lanjut Elvyn.

Poin berikutnya adalah keberhasilan IPC menyediakan fasilitas aman pengolahan sampah dan limbah berbahaya dari pelayaran, untuk kemudian didaur ulang.

“The Asset mendorong IPC untuk terus menerapkan standar tertinggi dalam menjaga lingkungan,” tulis The Asset, dalam pernyataan resmi di laman website-nya (https://esg.theasset.com/ESG/ 35332/on-top-property- developer-teaches-us-water-is- on-tap-for-free-).

The Asset Corporate Award 2018 merupakan program tahunan The Asset Publishing and Research Ltd., yang sudah berlangsung 18 tahun terakhir. Lembaga ini mengkaji perusahaan-perusahaan dari berbagai industri, yang menunjukkan inovasi dalam mengintegrasikan isu sosial, lingkungan dan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan di dalam bisnisnya.

Penghargaan dari The Asset diberikan dan diterima langsung oleh Direktur Teknik IPC, Dani Rusli, di ajang The Asset Corporate Award 2018 bertajuk ‘The Global Recognition for ESG Excellence’, di Hongkong, Senin, (10/12).

Tentang IPC:

PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau IPC sebagai operator pelabuhan terbesar di Indonesia mempunyai visi untuk menjadi pengelola pelabuhan kelas dunia yang unggul dalam operasional dan pelayanan. IPC memiliki 12 (dua belas) cabang pelabuhan yang tersebar di wilayah bagian barat Indonesia, yakni Pelabuhan Tanjung Priok, Sunda Kelapa, Palembang, Pontianak, Teluk Bayur, Banten, Bengkulu, Panjang, Cirebon, Jambi, Pangkal Balam dan Tanjung Pandan.

Selain itu, IPC memiliki 17 (tujuh belas) anak perusahaan dan perusahaan afiliasi yang terdiri atas PT Pelabuhan Tanjung Priok, PT Jakarta International Container Terminal, PT Pengembang Pelabuhan Indonesia, PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk., PT Energi Pelabuhan Indonesia, PT Integrasi Logistik Cipta Solusi, PT Jasa Peralatan Pelabuhan Indonesia, PT Pengerukan Indonesia, PT Electronic Data Interchange Indonesia, PT Terminal Petikemas Indonesia, PT Pendidikan Maritim dan Logistik Indonesia, PT IPC Terminal Petikemas, PT Rumah Sakit Pelabuhan, PT Multi Terminal Indonesia, PT Jasa Armada Indonesia Tbk., KSO TPK Koja serta PT Pelabuhan Indonesia Investama. IPC juga memiliki 3 (tiga) cucu perusahaan antara lain PT Akses Pelabuhan Indonesia, PT New Priok Container Terminal 1 dan PT Menara Maritim Indonesia.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved