October
28
2021
     12:59

Amartha Tumbuh Melesat di Sumatra, Catatkan Pertumbuhan Bisnis Tiga Kali Lipat di Tahun 2021

Amartha Tumbuh Melesat di Sumatra, Catatkan Pertumbuhan Bisnis Tiga Kali Lipat di Tahun 2021

Antonius Prabowo Argo, Direktur Bisnis Bank Sumsel Babel menyampaikan, “Bank Sumsel Babel menyambut baik kolaborasi yang bersinergi dengan Amartha. Kami melihat, konsep bisnis Amartha sejalan dengan tujuan Bank Sumsel Babel yang berkomitmen untuk membangun kesejahteraan melalui layanan permodalan bagi UMKM.

Ini merupakan salah satu strategi Bank Sumsel Babel untuk mempercepat dan memperluas penyaluran pendanaan, khususnya bagi pelaku usaha mikro di Sumatra Selatan dan ke depannya yaitu Bangka Belitung”.

Amartha juga melakukan digitalisasi pedesaan dengan menyediakan aplikasi Amartha+ bagi para borrower. Aplikasi ini memfasilitasi belanja borongan atau grosir bagi borrower, serta layanan pembelian pulsa hingga pembayaran tagihan listrik. Sebanyak lebih dari 48.000 mitra di Sumatra telah menggunakan aplikasi Amartha+ untuk belanja borongan, sehingga dapat memperoleh harga bahan baku yang lebih murah dan meningkatkan porsi laba.

Target Amartha untuk Wilayah Sumatra

Melihat pertumbuhan bisnis yang signifikan di pulau Sumatra, Amartha menargetkan untuk dapat menyalurkan pendanaan sebesar satu triliun rupiah hingga akhir tahun 2021. Sedangkan khusus wilayah Sumatra Selatan, ditargetkan penyaluran pendanaan mencapai satu triliun rupiah pada tahun 2022 mendatang. Amartha berencana untuk melakukan ekspansi ke pulau Bangka Belitung di tahun depan, serta membuka 120 poin tambahan khusus wilayah Sumatra.

Secara umum, di tahun 2021 ini Amartha menargetkan untuk menjangkau satu juta borrower di seluruh Indonesia. Untuk informasi, Amartha telah menjangkau lebih dari 850.000 perempuan pengusaha mikro di lebih dari 18.900 desa di Indonesia. Hingga September 2021, Amartha telah menyalurkan pendanaan sebesar 1,6 triliun rupiah, dan menargetkan untuk menyalurkan sebanyak 2,5 triliun rupiah hingga Desember 2021.

Amartha juga melakukan inovasi pada layanan pendanaan seperti penyediaan fitur crowdfunding atau pendanaan kolektif. Fitur ini memungkinkan satu borrower memperoleh pendanaan dari beberapa lender sekaligus. Dari sisi lender, fitur ini diharapkan dapat meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia melalui platform P2P lending, karena besaran pendanaan bisa lebih terjangkau, bahkan bisa dimulai dari 100 ribu rupiah.

“Kami yakin target penyaluran pendanaan untuk wilayah Sumatra ini bisa terealisasi. Terlebih, dengan pertumbuhan signifikan di tahun 2021 ini, Amartha membuka peluang yang besar bagi lender institusi untuk bersama-sama mendongkrak UMKM wilayah Sumatra melalui Amartha. Karena sudah terbukti, performanya sangat baik meskipun dilanda pandemi. Kalau tahun depan kondisi pandemi sudah membaik, kami optimis pertumbuhan bisnis di Sumatra akan lebih melesat lagi dari tahun ini”, pungkas Wenas.

Tentang Amartha

Didirikan pada tahun 2010 sebagai lembaga keuangan mikro, Amartha bertransformasi menjadi perusahaan Fintech P2P Lending pada tahun 2016. Misi Amartha adalah mewujudkan kesejahteraan merata bagi Indonesia. Amartha memberikan akses kepada perempuan pengusaha mikro di daerah pedesaan yang membutuhkan modal kerja dan menghubungkan mereka dengan pemberi pinjaman yang tertarik untuk melakukan investasi yang menguntungkan dan berdampak sosial melalui  amartha.com.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved