KONTAN.CO.ID - PT Sucofindo mengadakan Webinar Kesehatan dalam rangka meningkatkan pengetahuan pegawai dan keluarga mengenai penyebaran COVID-19 pada gelombang ketiga yang saat ini sedang terjadi. Webinar dengan tema “Siaga Gelombang Ketiga, Pencegahan dan Pengobatan COVID-19” dibawakan oleh dokter Donny M. Shalahuddin. Webinar diselenggarakan secara daring melalui akun Zoom dan YouTube.

“Webinar ini merupakan salah satu langkah Manajemen PT SUCOFINDO untuk meningkatkan pengetahuan dan kewaspadaan pegawai. Kami menyadari bahwa ditengah pandemi COVID-19, kesehatan pegawai merupakan prioritas perusahaan untuk tetap menjaga keberlangsungan usaha. Oleh karena itu kita telah mengambil kebijakan untuk menyeimbangkan kesehatan dan keberlangsungan usaha dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” jelas Johanes Nanang Marjianto, Direktur Sumber Daya Manusia PT SUCOFINDO.

Selain Webinar, PT SUCOFINDO telah menyediakan sentra vaksinasi booster yang terintegrasi dengan  Holding BUMN Jasa Survei, ID Survey. Sekitar 1.000 pegawai PT SUCOFINDO telah divaksinasi di sentra vaksinasi ID Survey yang dilaksanakan di Jakarta dan Banjarmasin.

“Vaksinasi booster merupakan salah satu langkah untuk meningkatkan antibodi. Namun, tidak semua vaksin ketiga yang disuntikkan ke tubuh berperan sebagai booster. Hal yang harus dilakukan adalah mengecek kekebalan tubuh secara kuantitatif setelah vaksinasi ketiga. Jika telah mencapai hasil maksimal maka vaksin yang disuntikkan berperan sebagai booster dalam tubuh. Ketika belum maksimal, maka kemungkinan perlu dilakukan vaksinasi di kemudian hari. Namun berperan sebagai vaksin ketiga atau booster keduanya cukup untuk melindungi kita dari efek Corona baik varian sebelumnya maupun varian Omicron,” ucap dr. Donny.

Menghadapi pandemi gelombang ketiga PT SUCOFINDO sebagai salah satu BUMN yang memiliki jasa pengujian, inspeksi dan sertifikasi di Indonesia, telah mengambil beberapa kebijakan untuk melindungi pegawai dari paparan COVID-19 dengan menerapkan kebijakan Work from Home di beberapa titik dengan kasus yang cukup tinggi. Manajemen PT SUCOFINDO melalui Emergency Response Team (ERT) baik ditingkat cabang maupun korporat terus melakukan pemantauan dan mengkaji kebijakan perusahaan sesuai perkembangan terkini dan sesuai aturan pemerintah.

Tentang SUCOFINDO
PT SUCOFINDO adalah perusahaan inspeksi pertama di Indonesia dan didirikan pada tanggal 22 Oktober 1956. Sebagai BUMN, Pemerintah Indonesia merupakan pemegang saham utama dengan kepemilikan 95 persen.

Bisnis SUCOFINDO bermula dari jasa pemeriksaan dan pengawasan di bidang perdagangan membantu pemerintah dalam menjamin kelancaran arus barang dan pengamanan devisa negara. Kemudian SUCOFINDO melakukan diversifikasi jasa di bidang, laboratorium analitis, keteknikan, audit, assessment, konsultansi, pelatihan dan berbagai kegiatan penunjang terkait, diantaranya di bidang pertanian, kehutanan, migas, pertambangan, konstruksi, industri pengolahan, kelautan, perikanan, transportasi, energi baru dan  terbarukan, dan teknologi informasi.

SUCOFINDO memiliki 66 titik layanan yang tersebar di seluruh Indonesia, dikelola secara terpadu dan didukung oleh para ahli di berbagai bidang. Jaringan laboratorium yang luas menyediakan layanan dekat dengan pelanggan di seluruh Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News