Tujuh Strategi Diplomasi Public Relations untuk Meningkatkan Reputasi Suatu Bangsa
Sumber: Pressrelease.id | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - LSPR bersama KJRI Chicago bekerja sama menyelenggarakan sharing session secara hybrid, mengambil topik Public Relations & Diplomacy pada hari Selasa, 17 Oktober 2023 pukul 15.00 waktu setempat, bertempat di KJRI Chicago, dengan tuan rumah Konsul Jenderal RI di Chicago Listyowati. Hadir sebagai narasumber, Dr. (H.C) Prita Kemal Gani, MBA., MCIPR., APR., FIPR, selaku Founder & CEO LSPR Institute of Communication & Business.
Kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman dan keahlian dalam diplomasi modern melalui aspek Public Relations sebagai salah satu cara yang penting dan relevan. Public Relations berperan penting dalam mempengaruhi persepsi, membangun hubungan antar budaya, dan menciptakan kesempatan untuk dialog konstruktif pada tingkat internasional.
Acara ini dihadiri secara hybrid dengan peserta KJRI Chicago, KJRI San Francisco, KJRI Houston, dan KJRI New York, perwakilan mahasiswa serta diaspora Indonesia. Sejumlah mahasiswa, tokoh masyarakat dan diaspora Indonesia di wilayah kerja KJRI Chicago hadir secara langsung.
Mengutip Hassan Wirajuda (Menteri Luar Negeri Republik Indonesia tahun 2001 hingga tahun 2009) menyatakan bahwa Public Relations dan Diplomat memiliki tanggung jawab dan peran yang sama, yaitu untuk mendapatkan informasi dan memberikan informasi. Berdasarkan data dari Linkedin, Indonesia memiliki jumlah praktisi Public Relations sebanyak 251.000. Sebanyak 210 Kampus di Indonesia memiliki Fakultas Komunikasi dengan major Public Relations. Setiap tahunnya, ada 10.000 lulusan Public Relations.
Konjen RI di Chicago Listyowati menyampaikan apresiasi kepada LSPR. “Public relations berperan strategis dengan menghadapi tantangan saat ini. Sehingga PR lekat dengan dunia diplomasi, bagaimana PR berperan membangun hubungan dengan pihak lain.
Dulunya lebih dikenal membangun citra, namun sekarang peran PR lebih strategis lagi. Kita sendiri mengenal adanya public diplomacy untuk bisa bagaimana mempengaruhi atau diplomacy public menjadi soft power atau berusaha mendekati hubungan negara pihak lain. Tema kali ini yg akan di bagikan Ibu Prita memberikan manfaat dan wawasan.
Mengutip dari buku biografi Prita, 30 tahun sebagai pendidik, bahwa ilmu pengetahuan investasi paling berharga. Public relations and diplomacy yang saling mendukung. Beruntung sekali dapat berinteraksi secara fisik atau melalui zoom. Kami mengucapkan selamat atas ibu prita atas capaian beliau sebagai tokoh pendidik dan pemimpin di LSPR.”
Prita Kemal Gani menyampaikan mengenai peran Public Relations “Setiap warga negara Indonesia berperan sebagai Public Relations Indonesia. Layaknya Diplomat dan Duta Besar Indonesia yang menjaga reputasi Indonesia dengan baik. Jika reputasi Indonesia terbentuk dengan baik, maka akan memberikan dampak positif, salah satunya, peningkatan pariwisata, peningkatan jumlah ekspor, Investasi , penerimaan warga negara Indonesia di seluruh dunia”.
Dalam paparan nya, Prita menjelaskan Tujuh Strategi untuk Meningkatkan Reputasi Suatu Bangsa.
Stategi pertama, Figur kepemimpinan - Pemimpin suatu negara memiliki 44% dari reputasi negara, yang menjadikan pernyataan bahwa seorang Pemimpin terpilih dengan terpercaya.
Selain branding pemimpin , yang kedua adalah melalui Olah raga ( sport) yaitu branding atlet nya, Indonesia terkenal selalu juara dalam badminton, suatu negata apabila dapat menghasilkan banyak atlet atlet terbaik sekelas championship Dunia, menandakan bahwa negara tersebut kuat (tinggi endurance nya) juga mempunyai disiplin yang baik, kualitas hidup yang baik, serta memiliki daya saing (competitiveness ) yang tinggi.
Setelah Olah raga, lalu ketiga Pariwisata dan ke empat Budaya. Diplomasi budaya yang paling mudah untuk dapat disebarkan ke seluruh negara adalah melalui film karena sebagai seorang PR kita harus dapat memberikan gambaran , narasi, lokasi dan tokoh dalam film yang di sesuaikan dengan pesan yang ingin di sampaikan.
Aktor, Artis, Youtuber - Melalui perwakilan influencer ini lah yang dapat memberikan kesan dan warna dari negara untuk dapat direpresentasikan ke khalayak luas.
Kelima, Diplomasi Kuliner - Makanan yang dikonsumsi sehari-hari juga dapat menjadi citra bangsa yang membanggakan karena dapat membangun hubungan dan promosi wisata lebih bervariasi dalam menjalankan diplomasi
Keenam Pendidikan - Dengan memberikan pendidikan yang berkualitas, berstandar internasional untuk masyarakat, dapat menghasilkan lulusan yang kompetitif di dunia yang dapat membanggakan Indonesia.
Ketujuh, Keamanan & Situasi Publik - Cara tanggap suatu negara mengatasi suatu isu keamanan negara, menjadikan citra bahwa negara tersebut dapat menjaga masyarakat nya dalam perdamaian.
Acara berjalan dengan lancar dan peserta aktif berpartisipasi. Konsul Jenderal RI di Houston Bapak Andre Omer Siregar turut mengapresiasi dengan paparan Ibu Prita. Sementara itu, Konsul Jenderal RI di San Francisco Bapak Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa materi ini sangat diperlukan untuk penguatan kembali diplomasi ditengah disrupsi teknologi. Acara ditutup dengan ramah tamah dan foto bersama.
Tentang LSPR Institute of Communication & Business London School of Public Relations
LSPR berdiri sejak 1 Juli 1992 adalah sebuah perguruan tinggi swasta yang berawal memiliki program sarjana ilmu komunikasi yang terbagi atas enam konsentrasi pilihan yaitu, Public Relations, International Relations, Marketing, Mass Communication, Digital Media Communication & Advertising dan Performing Arts Communication, serta program pasca sarjana yang terbagi menjadi empat konsentrasi yaitu Corporate Communication, Marketing Communication, International Relations Communication dan Mass Media Management. Saat ini LSPR – Jakarta memiliki hampir seratus ribu lulusan.
Data LSPR Career Centre menunjukkan tingkat serapan lulusan LSPR di dunia kerja mencapai 90% lulusan. LSPR Career Centre selain menyelenggarakan seminar dan pelatihan, menyediakan informasi lowongan pekerjaan, juga membantu menyalurkan alumni ke bidang pekerjaan yang mereka inginkan baik dalam dan luar negeri.
Sejak tahun 2002, LSPR selalu mendapat pengakuan dari Badan Akreditasi Nasional dengan nilai A. Untuk program S1 LSPR telah mendapat pengakuan internasional dari lembaga akreditasi internasional yakni British Accreditation Council – London, United Kingdom. Dan mempunyai 54 universitas partners diseluruh dunia.
Pada 9 November 2016, LSPR telah menerima surat keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 345/M/KPT/2016 mengenai penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh pada lingkup program studi Ilmu Komunikasi.
LSPR terakreditasi A dari BAN – PT (Badan Akreditasi Nasiona Perguruan Tinggi). Pada tahun 2019, LSPR mendapatkan rekognisi sebagai Kampus yang menjalankan etika, menjadi instusi Pendidikan yang terpercaya dari Global Alliance for Public Relations and Communication Management. Pada tahun 2021, Fakultas Komunikasi dan Fakultas Bisnis LSPR mendapatkan akreditasi dari Global Alliance for Public Relations and Communication Management.
lsprBaca Juga: Rayakan 65 Tahun Hubungan Jepang-Indonesia, Nozominosono,LSPR Institute Gelar Diskusi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News