December
16
2025
     11:39

Tiga Siklon Kepung Indonesia, BMKG Tingkatkan Kewaspadaan

Tiga Siklon Kepung Indonesia, BMKG Tingkatkan Kewaspadaan
ILUSTRASI. Dok. Bakom

Reporter: Adv Team | Editor: Indah Sulistyorini

KONTAN.CO.ID - Jakarta - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Teuku Faisal Fathani mengatakan saat ini terpantau ada tiga siklon yang mengepung Indonesia. Ketiganya yaitu siklon Bakung, bibit siklon 93S, dan bibit siklon 95S.

Faisal menjelaskan siklon Bakung berkembang di barat daya Lampung dan bergerak menjauhi Indonesia. Namun, menurut pemantauan BMKG, status siklon ini naik dari kategori 1 ke kategori 2. Ia pun mengingatkan bahwa siklon tropis Senyar yang mengakibatkan cuaca ekstrem di wilayah Sumatera hanya tercatat di kategori 1.

“Saat ini ada tiga siklon yang mengepung Indonesia, Bapak Presiden. Yang pertama, Siklon Bakung,” kata Faisal dalam Sidang Paripurna bersama Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara, Senin (15/12).

BMKG memprediksi siklon Bakung ini dapat bergerak mendekati wilayah Indonesia, sehingga akan terus dipantau selama dua sampai tiga hari mendatang. Ia berharap siklon ini tidak masuk ke Indonesia, sehingga tidak memengaruhi curah hujan.

“Kami akan pantau terus dinamikanya, harapannya tidak masuk hingga mendekat lagi yang akan memengaruhi curah hujan,” tuturnya.

Selanjutnya, di Bali, Nusa Tenggara, dan Jawa Timur terpantau bibit siklon 93S. Di selatan Papua terpantau bibit siklon 95S.

Faisal mengatakan keberadaan bibit siklon dan siklon ini meningkatkan kondisi curah hujan tinggi hingga sangat tinggi. Selain itu, meningkatkan potensi gelombang tinggi di perairan sekitar.

“Kami sudah menyampaikan, bekerja sama dengan BNPB, BPBD, serta Basarnas, untuk masyarakat tetap tenang selama kita dapat memantau kondisi dan selalu bersiap untuk curah hujan tinggi dan gelombang tinggi,” tegasnya.

Ia pun memastikan Indonesia tidak sendirian menghadapi kepungan tiga siklon ini. Faisal memaparkan Indonesia telah ditunjuk oleh Organisasi Meteorologi Dunia (World Meteorological Organization/WMO) sebagai “Tropical Cyclone Warning Center”.

Indonesia terus berkomunikasi dengan Australia, Jepang, dan India untuk menentukan kondisi siklon tropis Bakung yang sekarang mendekat ke arah Indonesia.

“Bahkan sempat tercatat pada 14 Desember dia (siklon Bakung) masuk ke kategori 3, dengan kecepatan angin mencapai 65 knot. Ini sangat berbahaya, tapi turun lagi ke kategori 2 dan sekarang harapannya sudah mendekat ke kategori 1,” katanya.

Selanjutnya: Live Streaming Timnas Voli Putra Indonesia vs Filipina di SEA Games 2025

Menarik Dibaca: Nikmati 15 Promo Makanan & Minuman HUT BRI ke-130, J.CO hingga Marugame Harga Spesial

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Tag

Release Terkini


2025 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved