KONTAN.CO.ID - PT Perkebunan Nusantara III (Persero) menyelenggarakan bantuan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di Desa Sanja Citeureup Bogor pada Selasa tanggal 06 Februari 2024. Kegiatan ini termasuk kepedulian sosial sebagaimana yang diamanatkan oleh Kementerian BUMN untuk mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), khususnya TPB 3 yakni “kehidupan sehat dan sejahtera” dengan memberikan bantuan berupa satu unit mobil ambulans kepada Yayasan Pendidikan Al – Madinah Sanja Bogor yang diharapkan dapat memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat di lingkungan sekitar yayasan.

Fasilitas kesehatan ini juga diharapkan dapat memberikan respon cepat terhadap keadaan darurat, memberikan perlindungan kesehatan yang lebih baik, dan mengurangi risiko terhadap kesehatan masyarakat di lingkungan sekitar yayasan.

Ketua Yayasan Pendidikan Al – Madinah Sanja Bogor Bapak Hasanudin dan Kepala Desa Sanja Bapak Edi Yusuf pun menyambut baik bantuan ini dan mengucapkan terima kasih kepada PT Perkebunan Nusantara III (Persero) atas kontribusinya dalam mendukung peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

Bapak Bambang Agustian selaku Corporate Secretary PT Perkebunan Nusantara III (Persero) menjelaskan bahwa kerjasama ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lainnya untuk turut berpartisipasi aktif dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan pelayanan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat dalam keterangan lisannya di Bogor pada Selasa tanggal 06 Februari 2024.

TJSL merupakan program Kementerian BUMN untuk meningkatkan kontribusi perusahaanperusahaan BUMN dalam menjalankan pembangunan yang berkelanjutan, oleh karena itu PT Perkebunan Nusantara III (Persero) mengadakan kegiatan TJSL yang bermanfaat dan menunjang pembangunan pada pilar ekonomi, sosial, lingkungan, hukum dan tata kelola.

PT Perkebunan Nusantara III (Persero) dengan tegas menyampaikan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam pembangunan berkelanjutan, sehingga pemberian mobil ambulans ini bukan hanya sebagai bentuk kepedulian terhadap Yayasan Pendidikan Al – Madinah Sanja Bogor, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam mendukung pelayanan kesehatan di lingkungan sekitar Yayasan untuk menciptakan dampak positif yang lebih luas di tengah-tengah masyarakat.

Mengenai Holding Perkebunan Nusantara:

PT Perkebunan Nusantara III (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidangusaha agro bisnis, terutama komoditas kelapa sawit dan karet. Perseroan didirikan pada 11 Maret 1996 berdasarkan hukum pendirian merujuk pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 8 tahun 1996 tanggal 14 Februari 1996. Pemerintah kemudian mengubah pengelolaan bisnis BUMN Perkebunan dengan menunjuk Perseroan sebagai induk dari seluruh BUMN Perkebunan di Indonesia berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2014 tanggal 17 September 2014.

Saat ini Perseroan secara konsolidasian merupakan salah satu perusahaan perkebunan terbesar di dunia berdasarkan total lahan konsesi perkebunan. Produk komoditas Perseroan mencakup komoditas anak perusahaan cukup terdiversifikasi antara lain kelapa sawit, karet, tebu, teh, kopi, tembakau dan kakao, serta produk hilirnya masing-masing.

Berdasarkan data per Desember 2021, areal tanaman PTPN III (Persero) dan Anak Perusahaan didominasi oleh tanaman kelapa sawit seluas 565 ribu ha, tanaman karet seluas 138 ribu ha, teh 30 ribu ha serta areal tebu sendiri seluas 52 ribu ha. Perseroan saat ini tengah melakukan upayaupaya transformasi bisnis baik di sektor budidaya tanaman perkebunan (on-farm), pengolahan tanaman perkebunan (off-farm) serta unit-unit pendukungnya guna meningkatkan kinerja maupun produktivitas dan efisiensi bisnis.

Baca Juga: PTPN III & Pertamina NRE Sepakati Komersialisasi Kredit Karbon untuk Tekan Emisi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News