PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Umumkan Kinerja Tidak Diaudit 9 Bulan 2024
Sumber: Pressrelease.id | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - PT Barito Renewables Energy Tbk (“Barito Renewables”, “BREN” atau “Perusahaan”) hari ini merilis laporan keuangan konsolidasi yang belum diaudit untuk sembilan bulan tahun 2024:
Hendra Soetjipto Tan, Direktur Utama Perusahaan, menyatakan bahwa:"Kami sangat optimis dengan respons cepat kami terhadap tantangan operasional serta keberhasilan refinancing yang telah secara signifikan menurunkan biaya keuangan kami. Pencapaian ini menegaskan komitmen kami dalam memberikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan nilai jangka panjang bagi para pemegang saham. Seiring dengan upaya kami dalam mengoptimalkan dan memperluas aset geotermal, kami percaya bahwa kinerja kami akan semakin kuat di kuartal-kuartal mendatang.”
Berdasarkan laporan keuangan 9 bulan tahun 2024 yang telah kami sampaikan, perusahaan melaporkan penurunan tipis pada kinerja konsolidasi secara tahunan, dengan pendapatan konsolidasi sebesar US$441,3 juta, EBITDA sebesar US$377,0 juta, dan laba bersih setelah pajak sebesar US$110,7 juta. Namun, Langkah operasional yang efektif dan inisiatif keuangan strategis telah menempatkan perusahaan pada posisi untuk kinerja yang lebih kuat di kuartal mendatang.
Segmen geotermal mengalami gangguan, yang mempengaruhi total output pembangkitan. Meskipun terdapat kendala ini, komitmen perusahaan terhadap keunggulan operasional memastikan penyelesaian gangguan tersebut berhasil diselesaikan pada September 2024. Pendekatan proaktif ini meminimalkan waktu henti dan membuka peluang untuk peningkatan kinerja geotermal ke depannya. Sementara itu, segmen angin mempertahankan kinerja yang stabil, menghasilkan 180,2 MWh selama 9 bulan 2024, berkontribusi pada stabilitas hasil keseluruhan perusahaan.
Tonggak penting pada kuartal ini adalah keberhasilan refinancing fasilitas Bangkok Bank Public Company Limited, yang mengakibatkan penurunan suku bunga dari 4,4% menjadi 2,5% di atas SOFR. Langkah strategis ini tidak hanya menurunkan biaya keuangan kami, tetapi juga memperkuat neraca perusahaan, memungkinkan investasi lebih lanjut dalam inisiatif pertumbuhan.
Ke depannya, Barito Renewables tetap fokus pada peningkatan kapasitas geotermal melalui retrofitting, peningkatan kapasitas, dan penambahan unit baru pada aset geotermal yang ada, yang akan meningkatkan kapasitas kami sebesar 104,6 MW dalam beberapa tahun ke depan. Dalam jangka pendek, Salak Binary diperkirakan akan mencapai COD pada akhir tahun ini, yang akan semakin meningkatkan kapasitas dan output perusahaan.
Barito Renewables tetap berkomitmen untuk memberikan solusi energi yang berkelanjutan dan inovatif sambil beradaptasi dengan perkembangan lanskap energi terbarukan. Perusahaan terus memprioritaskan keunggulan operasional, efisiensi biaya, dan pertumbuhan strategis guna mendorong penciptaan nilai jangka panjang.
ANALISIS KINERJA KEUANGAN
Pendapatan konsolidasi sebesar US$441,3 juta:
Penurunan tipis dalam pendapatan terutama disebabkan oleh penurunan produksi dari bisnis geothermal akibat gangguan di unit 2 Darajat. Di sisi positifnya, kami berhasil menyelesaikan masalah ini pada awal September 2024, dan operasional telah kembali normal sejak saat itu.
EBITDA konsolidasi sebesar US$377,0 juta:
Penurunan EBITDA sejalan dengan penurunan pendapatan. Namun, dengan perbaikan operasional yang berkelanjutan, kami berhasil menurunkan biaya operasional dan mempertahankan margin EBITDA kami di atas 85%.
Laba Bersih yang Diatribusikan kepada Pemilik Perusahaan sebesar US$58,0 juta:
Terlepas penurunan pendapatan dan EBITDA, kami berhasil mempertahankan laba bersih yang diatribusikan kepada Pemilik Perusahaan sebesar US$86,1 juta, didukung oleh dampak positif dari akuisisi Sidrap 1 serta peningkatan kepemilikan di Salak-Darajat.
Total Aset and Total Utang:
Per September 2024, total aset kami tumbuh 7,9% dibandingkan akhir tahun 2023, mencapai US$3.785,6 juta. Sementara itu, rasio utang bersih terhadap ekuitas kami membaik menjadi 2,1x dalam sembilan bulan 2024, memberikan ruang lebih untuk ekspansi kami.
Baca Juga: Laba Bersih Barito Renewables (BREN) Naik Tipis 1,87% Jadi Rp 1,35 Triliun
Selanjutnya: Upaya Teknologi Digital Dorong Peningkatan Edukasi Keamanan Siber
Menarik Dibaca: Hujan Petir Landa Daerah Ini, Cek Prakiraan Cuaca Besok (1/11) di Jawa Barat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News