KONTAN.CO.ID - Program Pengembangan Kepemimpinan TELADAN dari Tanoto Foundation merayakan kelulusan 160 Tanoto Scholars angkatan 2019 yang berasal dari sembilan perguruan tinggi negeri mitra di Indonesia. Mereka adalah lulusan pertama sejak program ini bertransformasi menjadi program TELADAN di 2018 dan lulusan ke 15 dari program beasiswa Tanoto Foundation sejak diluncurkan pada tahun 2006. Walaupun dilanda pandemi sejak tahun 2020, namun para Tanoto Scholars ini tetap semangat dan tekun hingga lulus di tahun 2022.

Sebagai pemimpin masa depan, para lulusan Program TELADAN diharapkan mampu beradaptasi dengan berbagai tantangan dan perubahan yang ada. Dengan berbagai perkembangan teknologi, pandemi, dan  tantangan lainnya, pendidikan formal tidak cukup untuk menciptakan pemimpin-pemimpin yang adaptif. Diperlukan pengembangan soft skill, kepemimpinan, dan keahlian lainnya sebagai bekal masa depan.

Tanoto Foundation, organisasi filantropi independen di bidang pendidikan yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto pada tahun 1981, memiliki program pengembangan kepemimpinan dengan skema beasiswa bernama TELADAN, yang di dalamnya terdapat pelatihan kepemimpinan berjenjang, pelatihan soft skill, hingga dukungan untuk membangun networking bagi para peserta program.

J. Satrijo Tanudjojo, CEO Global Tanoto Foundation mengatakan, “Kami berharap para Tanoto Scholars yang baru lulus ini dapat kembali dan berkontribusi secara optimal di lingkungannya masing-masing dan dapat
menjadi TELADAN yang sesungguhnya seperti inspirasi dari para pendiri Tanoto Foundation”.

Avanti Fontana, Staf Khusus Kepala Staf Kepresidenan RI dalam sesi inspirational talk berpesan, “Pandemi memaksa kita untuk terus beradaptasi dan membangun resiliensi. Terus mencari cara dan tidak
menyerah dengan kondisi. Lihat semua kesempatan dan peluang.”

Sementara itu, Kepala Organisasi Riset Ilmu Sosial dan Humaniora BRIN, Ahmad Najib Burhani menekankan pentingnya mengoptimalkan potensi diri dan jejaring. “Keberhasilan adalah pertemuan kesiapan dan kesempatan. Kesiapan kita bangun dari usaha yang terbaik. Sedangkan kesempatan kita temui dari jejaring yang kita miliki,” tuturnya.

Wildan Chaniago, Tanoto Scholar dari Universitas Andalas yang menjadi Valedictorian dan Best Graduate Tanoto Scholars 2022 mengatakan, “Pandemi mengajarkan kami banyak hal, salah satunya keberhasilan
bukanlah proses yang instan. Dengan banyak keterbatasan, kami tetap berupaya mencapai yang terbaik.”

Turut bergabung juga berbagi inspirasi dalam acara ini adalah dr. Anita Suryani, Sp.KO dan Tiurma Rosinta Siagian yang merupakan alumni program beasiswa Tanoto Foundation.

Para lulusan TELADAN dan program beasiswa Tanoto Foundation sebelumnya juga tetap di rangkul dan diperhatikan oleh Tanoto Foundation. Salah satunya adalah melalui wadah alumni Tanoto Scholars yaitu PANUTAN, atau Perkumpulan Alumnus Tanoto Foundation. Wadah ini diharapkan bisa menjaga Tanoto Scholars untuk saling terhubung, menelurkan gagasan, dan saling dukung untuk berkontribusi secara nyata kepada masyarakat.

Baca Juga: Tanoto Foundation Bentuk Mahasiswa Jadi Pemimpin Masa Depan dengan Orientasi SDGs

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News