December
23
2022
     23:04

LandX Raih Best Performance Platform Securities Crowdfunding 2022

LandX Raih Best Performance Platform Securities Crowdfunding 2022
ILUSTRASI. PT ICX Bangun Indonesia (LandX.id) menutup tahun 2022 dengan meraih The Best Performance Platform 2022.

Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT ICX Bangun Indonesia (LandX.id) menutup tahun 2022 dengan meraih The Best Performance Platform 2022. Penghargaan itu diberikan pada Indonesia Crowdfunding Outlook 2022 yang diinisiasi oleh Asosiasi Layanan Urun Dana Indonesia (ALUDI).

Direktur dan Co-Founder LandX, Romario Sumargo menyampaikan, apresiasi dan momentum tersebut memperkuat posisi sebagai penyelenggara securities crowdfunding (SCF). Menurut Romario, salah satu keunggulan LandX adalah seleksi ketat dalam memilih untuk menerbitkan perusahaan Usaha Kecil Menengah (UKM).

Romario bilang, screening dan assessment calon perusahaan penerbit merupakan proses yang vital bagi LandX. "Perusahaan penyelenggara SCF memiliki tanggung jawab moral dalam mengawal perusahaan penerbit kepada para pemodal. Penghargaan ini merupakan kerja keras semua komponen dari tim LandX," ungkap Romario dalam rilis, Jum'at (23/12).

Baca Juga: Jadi Alternatif Pendanaan UKM, Securities Crowdfunding Himpun Dana Rp 727 Miliar

Dia melanjutkan, LandX merupakan penyelenggara SCF yang relatif agresif, karena secara rata-rata setiap bulan menerima hingga 200 aplikasi perusahaan UKM. Namun, hanya menerbitkan dua hingga tiga perusahaan UKM tiap bulan.

Mengutamakan tingkat kesuksesan UKM penerbit, LandX kini mencatat 89.466 investor. LandX juga telah menerbitkan 44 UKM, dengan dana yang disalurkan hingga Rp 232 miliar serta nilai dividen yang telah dibagikan lebih dari Rp 10,7 miliar.

Dalam Indonesia Crowdfunding Outlook, salah satu UKM penerbit yang mendapatkan penghargaan adalah PT Yukarista Loka Galuhmas (Yellom Car Wash) yang menyabet Best Asset Performance 2022 untuk kategori properti. Alex selaku Pemilik Yellow Car Wash cabang Galuhmas Karawang, menilai apresiasi ini menjadi momentum UKM memiliki alternatif pendanaan dalam melakukan ekspansi usaha.

Baca Juga: Tak Penuhi Aturan, OJK Kenakan Perintah Tindakan Tertentu untuk Santara Daya

"Bersama LandX kami juga mendapatkan banyak masukan dan pengawalan. Salah satu syaratnya, kami harus mengikuti aturan yang berlaku di industri SCF, untuk memfasilitasi seluruh stakeholder. Karena keamanan dan keuntungan bagi para investor adalah prioritas utama," ujar Alex.

Romario menambahkan, seluruh elemen di industri SCF harus saling menjaga reputasi dan kredibilitas agar publik tidak melihat SCF dengan sentimen negatif. Untuk menekan risiko tersebut, LandX tegas dalam proses penyeleksian perusahaan penerbit UKM.

Termasuk memastikan perusahaan penerbit patuh pada aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga dapat didaftarkan pada Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). "Semua perusahaan UKM penerbit LandX telah didaftarkan dan didistribusikan ke KSEI. Ini sebuah dorongan optimisme menatap 2023 untuk kontribusi pada ekonomi dalam negeri dengan memfasilitasi UKM," pungkas Romario.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Release Terkini


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved