July
28
2022
     10:17

DBS Treasures Beri Solusi Manajemen Kekayaan yang Dipersonalisasi Nasabah Prioritas

DBS Treasures Beri Solusi Manajemen Kekayaan yang Dipersonalisasi Nasabah Prioritas
ILUSTRASI. DBS Treasures menggelar eTalk Series bertajuk Navigating Commodity Run-Up & Faster Moving Fed di Jakarta untuk mempertajam Customer Value Proposition.

Sumber: Pressrelease.id | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - Segmen perbankan prioritas di Indonesia memiliki peluang yang menjanjikan. Global Wealth Report dari Credit Suisse tahun 2020 menyatakan bahwa sebanyak 3,8 juta orang memiliki aset sebesar USD 100.000 hingga USD 1 juta. Kemudahan serta fleksibilitas menjadi pertimbangan utama bagi masyarakat dalam memilih layanan perbankan prioritas, terutama bagi nasabah DBS Treasures – segmen nasabah prioritas dari Bank DBS Indonesia.

Dalam survei yang dilakukan oleh YouGov (Syndicated survey YouGov 2022) kepada segmen perbankan prioritas di Indonesia seputar behaviour dalam mengelola dan mengembangkan kekayaan mereka, sebanyak 70% berpendapat di masa depan Artificial Intelligence (AI) akan membantu sebagian besar kegiatan sehari-hari, serta 43% mengaku sudah melakukan transaksi produk finansial melalui online. DBS Treasures telah menyikapinya sejak awal dengan mempertajam Customer Value Proposition melalui formula baru yang melakukan 90% strategi manajemen kekayaan yang dipersonalisasi sesuai aspirasi nasabah berdasarkan data, sehingga nasabah hanya perlu melakukan 10% sisanya yaitu yakin mengambil keputusan di saat tepat.

Consumer Banking Director, PT Bank DBS Indonesia Rudy Tandjung mengatakan, “Sebagai mitra strategis dan terpercaya bagi nasabah, Bank DBS Indonesia secara konsisten melakukan customer analysis dan menemukan bahwa pada era digital yang berbasis data saat ini, nasabah membutuhkan informasi yang terpercaya, terkurasi dengan baik, serta disajikan secara cepat. Oleh karena itu, kami secara proaktif menyampaikan insight terkini berdasarkan data Artificial Intelligence (AI) terkait pasar dan profil tiap nasabah. Para pakar kami merancang strategi finansial berbasis data dari real-time online dashboard (Portfolio Advisory Enablement Tool/PAET) dan menghadirkan ragam solusi tangguh sesuai profil, preferensi, dan behavior nasabah untuk menangkap momentum pasar. Sebagai bagian dari kapabilitas digital ‘This is DBS digibanking’, inovasi ini membuat nasabah dapat ‘Live more, Bank Less’ atau lebih menikmati hidup tanpa dirumitkan dengan urusan perbankan, termasuk dalam memaksimalkan kekayaannya.”

Survei Salesforce 2019-2020 kepada hampir 16.000 konsumen dan pemilik bisnis mengungkapkan bahwa 52% responden menginginkan perusahaan untuk memberikan rekomendasi yang dipersonalisasi. Sementara itu, 66% responden menginginkan perusahaan mengerti kebutuhan dan ekspektasi mereka yang berbeda-beda.

Dalam mempersonalisasi strategi manajemen kekayaan, Head of Sales and Distributions, PT Bank DBS Indonesia Pisa Valensia menjelaskan, “DBS Treasures menghadirkan Smart Insights berupa notifikasi peluang investasi terkini yang dirancang khusus bagi setiap nasabah. Inovasi ini mampu menjangkau lebih banyak nasabah dengan lebih cepat. Dalam mengedukasi nasabah terkait peluang dalam mengembangkan kekayaan, DBS Treasures juga secara rutin menyelenggarakan acara eTalk Series bagi nasabah untuk berdialog bersama narasumber terkemuka dengan jaringan lokal dan global. Salah satunya adalah acara bertajuk “Reshaping Portfolio: Navigating Commodity Run-up & Faster Moving Fed” bersama Executive Director and Economist, DBS Bank Radhika Rao yang dilaksanakan pada Selasa, 26 Juli 2022, yang mengupas implikasi tren global terhadap pasar serta peluang yang dapat diambil dalam momentum tersebut.”

Lebih lanjut tentang akses digital bagi nasabah, DBS Treasures menyediakan ragam akses digital yang fleksibel untuk mempermudah nasabah dalam memaksimalkan peluangnya di pasar dalam berinvestasi end-to-end, salah satunya di aplikasi digibank by DBS. Pisa Valensia menambahkan, “Berinovasi untuk menjadi intelligent way of banking, aplikasi digibank by DBS turut menghadirkan fitur invest, spend, dan borrow untuk membeli, menjual maupun switching produk investasi sesuai dengan kebutuhan nasabah. Fitur ini dilengkapi dengan rangkuman dan informasi terhadap kinerja reksa dana dan obligasi. Tersedia juga fitur analisis Infovesta berupa penilaian produk investasi dengan scoring terbaik, kinerja terbaik, dan terpopuler. Channel lainnya mencakup Phone Instruction, 24/7 Call Center, Video Conference untuk pembelian produk perlindungan, didukung kehadiran kantor cabang di berbagai titik strategis untuk diskusi tatap muka yang lebih personal dengan para pakar DBS Treasures. Nasabah juga dapat merasa tenang karena selalu didukung kapan pun dan di mana pun mereka berada.”

Syndicated survey oleh YouGov (2022) mengamati terdapat perubahan behaviour nasabah segmen perbankan prioritas di Indonesia. 75% responden menginginkan aplikasi yang user-friendly yang memudahkan mereka dalam membeli produk-produk finansial. 55% responden menyatakan “Saya hanya mengambil keputusan finansial setelah berkonsultasi dengan profesional” dan 76% responden menyatakan “Saya menghargai pendapat para ahli saat memilih produk.”  

Dalam memberikan advisory pada nasabah, Head of Investor and Insurance Product, PT Bank DBS Indonesia Djoko Soelistyo menyampaikan bahwa tim ahli DBS Treasures didukung oleh Portfolio Advisory Enablement Tools (PAET). PAET merupakan real-time online dashboard yang dapat menganalisis portofolio nasabah dengan cepat berdasarkan data dari Infovesta sebagai pihak ketiga yang independen. Infovesta memberikan rekomendasi aset alokasi dan fund scoring yang dapat digunakan sebagai acuan yang transparan dan objektif. Selain itu, DBS Treasures melakukan pengembangan 1-stop internal digital platform digimarket yang mempersingkat proses transaksi obligasi hingga 67% (dari 1 jam ke 20 menit), sehingga interaksi Relationship Manager dan nasabah menjadi lebih efisien.

Seputar ragam solusi tangguh sesuai profil, preferensi dan behaviour nasabah yang dihadirkan DBS Treasures, Djoko Soelistyo menjelaskan, “DBS Treasures memiliki ragam reksa dana di berbagai tingkat risiko, sektor industri, pasar dalam dan luar negeri. Tersedia pula pilihan obligasi lengkap di pasar perdana dan sekunder, Investment Asset Line untuk likuiditas dana dengan jaminan investasi, serta solusi perlindungan komprehensif yang mencakup setiap tahap kehidupan, dari kesehatan, penyakit kritis, pensiun, hingga jiwa. Sejalan dengan visi ‘Best Bank for a Better World’, kami menghadirkan produk tabungan multifungsi rekening Green Savings dan beragam produk investasi terkait Environmental, Social, Governance (ESG) untuk mendukung keberlangsungan sosial dan lingkungan.”

Baca Juga: Bank DBS Indonesia Tingkatkan Limit Joint Financing ke Kredivo Menjadi Rp 2 Triliun

Tentang DBS

DBS adalah grup jasa keuangan terkemuka di Asia, dengan kehadiran di 18 negara. Berkantor pusat dan terdaftar di Singapura. DBS berada dalam tiga sumbu pertumbuhan utama Asia: Tiongkok, Asia Tenggara, dan Asia Selatan. Peringkat kredit "AA-" dan "Aa1" DBS termasuk yang tertinggi di dunia.

DBS dikenal dengan kepemimpinan globalnya, dinobatkan sebagai “World’s Best Bank” oleh Euromoney, “Global Bank of the Year” oleh The Banker dan “Best Bank in the World” oleh Global Finance. DBS berada di garis terdepan dalam memanfaatkan teknologi digital untuk membentuk masa depan perbankan, yang terpilih sebagai “World’s Best Digital Bank” oleh Euromoney dan “Most Innovative in Digital Banking” di dunia oleh The Banker. Selain itu, DBS mendapatkan penghargaan “Safest Bank in Asia” dari Global Finance selama 13 tahun berturut-turut sejak 2009 hingga 2021.

DBS menyediakan berbagai layanan lengkap untuk nasabah, UKM, dan juga perbankan korporasi. Sebagai bank yang lahir dan dibesarkan di Asia, DBS memahami seluk-beluk berbisnis di pasar paling dinamis di kawasan itu. DBS bertekad membangun hubungan langgeng dengan nasabah serta menjadi bank dengan cara bank Asia. Melalui DBS Foundation, bank menciptakan dampak positif yang lebih dari sekadar perbankan melalui dukungan kepada wirausaha sosial: bisnis yang berfokus menyeimbangkan profit serta dampak sosial dan/atau lingkungan. DBS Foundation juga berkontribusi kepada masyarakat dalam berbagai hal, termasuk mempersiapkan masyarakat dengan keterampilan yang dibutuhkan di masa depan dan membangun ketahanan pangan.

Dengan jaringan operasional ekstensif di Asia dan menitikberatkan pada keterlibatan dan pemberdayaan stafnya, DBS menyajikan peluang karir menarik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Release Terkini


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved