June
09
2023
     17:34

Bank Muamalat Pacu Kontribusi Segmen Prioritas

Bank Muamalat Pacu Kontribusi Segmen Prioritas
ILUSTRASI. Dirut PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Indra Falatehan menyapa nasabah Muamalat Prioritas pada online gathering di Jakarta. Kegiatan menghadirkan penceramah ustad Salim A. Fillah bertema Keutamaan Hikmah Ibadah Kurban & diikuti nasabah prioritas (8/6).

Sumber: Pressrelease.id | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - Kontribusi Muamalat Prioritas terhadap total Dana Pihak Ketiga (DPK) PT Bank Muamalat Indonesia Tbk terus dipacu. Per 31 Maret 2023, kontribusi Muamalat Prioritas mencapai 33% terhadap total DPK yang sebesar Rp45,5 triliun.

Direktur Utama Bank Muamalat Indra Falatehan mengatakan, potensi bisnis di segmen nasabah prioritas masih sangat besar dan pihaknya akan menjadikan segmen ini sebagai fokus bisnis. Salah satunya dengan meningkatkan engagement nasabah existing serta melaksanakan program untuk akuisisi nasabah baru.

“Kami terus mengoptimalkan kontribusi Muamalat Prioritas terhadap total DPK Bank Muamalat melalui sejumlah strategi, diantaranya dengan meningkatkan kualitas layanan untuk menjaga loyalitas nasabah existing dan melaksanakan reward program untuk menambah jumlah nasabah baru,” ujarnya.

Bank Muamalat secara aktif menggelar sejumlah kegiatan untuk meningkatkan engagement dengan nasabah prioritas. Salah satunya adalah kegiatan online gathering yang menghadirkan penceramah ustad Salim A. Fillah dengan mengangkat tema “Keutamaan dan Hikmah Ibadah Kurban” pada Kamis, 8 Juni 2023 yang diikuti oleh nasabah prioritas di sejumlah kota di Indonesia.

Untuk menggaet nasabah baru, Bank Muamalat juga melaksanakan program Member Get Member dengan reward hingga Rp10 juta dalam bentuk e-voucher belanja. Program ini berlaku untuk nasabah existing Muamalat Prioritas yang mengajak minimal dua orang untuk menjadi nasabah prioritas.

Selain itu, perseroan juga menjalankan program New To Bank dengan memberikan reward dalam bentuk e-voucher belanja senilai Rp500 ribu kepada nasabah baru yang melakukan penempatan dana dan mempertahankan dananya selama tiga bulan.

Sebagai informasi, Bank Muamalat memiliki layanan Priority Center yang tersebar di lima kota besar yakni Jakarta, Medan, Bandung, Surabaya dan Makassar. Layanan ini merupakan bagian dari strategi Bank Muamalat yang diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan nasabah prioritas.

Syarat menjadi nasabah prioritas di Bank Muamalat adalah memiliki minimal total dana Rp500.000.000. Dengan menjadi nasabah prioritas, berbagai keuntungan dapat diperoleh antara lain layanan produk premium untuk investasi dan proteksi berbasis syariah, bebas biaya transaksi, mendapat bingkisan eksklusif di hari istimewa, undangan ke event eksklusif yang diadakan Muamalat Prioritas serta banyak lagi keuntungan lainnya.

Selain itu, Muamalat Prioritas juga memberikan layanan dengan cakupan regional. Diantaranya fasilitas layanan khusus di Bank Muamalat kantor cabang Kuala Lumpur – Malaysia serta fasilitas subsidi belanja dan bebas biaya tarik tunai di Arab Saudi. 

Tentang PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk merupakan pionir perbankan syariah di Indonesia, didirikan pada
1 November 1991 yang digagas oleh MUI, ICMI, serta beberapa pengusaha muslim yang kemudian mendapat dukungan dari Pemerintah Indonesia.

Sejak beroperasi pada 1 Mei 1992, perseroan terus berinovasi dengan menghasilkan program dan layanan unggulan. Kartu Shar-E Gold Debit Bank Muamalat menjadi kartu chip bank syariah pertama di Indonesia yang dapat digunakan untuk bertransaksi bebas biaya, pada jutaan merchant di seluruh dunia. Bank Muamalat juga meluncurkan kampanye #AyoHijrah yang mengajak masyarakat hidup berkah dengan menggunakan layanan keuangan yang sesuai dengan syariat.

Per tanggal 15 dan 16 November 2021 Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) resmi menjadi Pemegang Saham Pengendali (PSP) Bank Muamalat setelah menerima hibah saham dari Islamic Development Bank (IsDB) dan SEDCO Group. Dengan demikian, total kepemilikan saham BPKH di Bank Muamalat menjadi 82,66%. Selain BPKH, saham Bank Muamalat juga dimiliki oleh IsDB sebesar 2% dan pemegang saham lainnya dengan porsi sebesar 15,3%.

Baca Juga: Bank Muamalat Mudahkan Transaksi Jemaah Haji di Tanah Suci

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Release Terkini


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved