Bank DBS Indonesia Jadi Lead Arranger Pinjaman USD100 juta ke PT State Grid Power
Sumber: Pressrelease.id | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - PT State Grid Power Indonesia (SGPI) dibawah State Grid Corporation of China (State Grid) telah menandatangani perjanjian pinjaman sindikasi senilai US$ 100 juta dengan PT Bank DBS Indonesia yang telah diberi mandat sebagai lead arranger sindikasi tersebut. Pinjaman ini bertujuan untuk mendukung layanan Advanced Metering Infrastructure (AMI) milik Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Kerja sama ini akan meningkatkan transformasi digital di sektor energi yang dapat memperbaiki akurasi transaksi listrik. Projek ini merupakan pelopor dalam industri energi Indonesia yang membawa kepentingan strategi bagi PLN dan State Grid.
Layanan AMI merupakan sebuah inovasi dari PT PLN (Persero) untuk meningkatkan akurasi tagihan listrik melalui otomasi catatan penggunaan listrik dan untuk mengirim data yang lebih akurat ke perusahaan agar masyarakat dapat mendapatkan pasokan listrik lebih baik dari PT PLN (Persero). Proyek ini adalah sebuah bentuk komitmen PT PLN (Persero) untuk mengimplementasikan meteran pintar di semua rumah di Indonesia dalam tiga tahun terakhir.
Presiden Direktur PT Bank DBS Indonesia Lim Chu Chong, mengatakan “Sebagai bank yang digerakkan tujuan positif, Bank DBS Indonesia berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, termasuk dengan memberikan pinjaman sindikasi ke State Grid.
Peran Bank DBS Indonesia sebagai lead arranger dalam penyediaan pinjaman untuk State Grid tidak hanya menguntungkan industri relevan tetapi juga akan menguatkan langkah pertama modernisasi sistem manajemen informasi utilitas di Indonesia.
Aksi ini merefleksikan komitmen kami untuk menjadi ‘The Best Bank for A Better World’ dengan menyediakan solusi pintar kepada mitra kami sekaligus juga memberikan dampak positif kepada para pelaku industri, masyarakat dan perjalanan transformasi digital Indonesia.”
Menguatkan kolaborasi ini dengan pelaku industri di Singapura, Tiongkok dan Indonesia, seperti State Grid, adalah bagian dari misi grup DBS Bank Ltd (Bank DBS) untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan di Asia Tenggara. Kolaborasi ini juga bagian dari keinginan Bank DBS untuk menghubungkan dan mendukung perusahaan yang memiliki rencana atau sedang berekspansi ke luar negeri.
Chief Finance Officer dari perusahaan induk PT SGPI Yang Guo berkata, “Kita bangga berkolaborasi dengan Bank DBS Indonesia untuk mendukung tujuan kami yang juga sejalan dengan komitmen PLN untuk menjaga keandalan infrastruktur sistem jaringan dan listrik.
Kami berharap kerja sama yang sedang berlangsung di antara kami dan Bank DBS Indonesia sebagai lead arranger pinjaman sindikasi dapat membantu sistem AMI untuk menjadi lebih baik dan memberikan layanan terbaik untuk masyarakat Indonesia.”
Tentang DBS
DBS adalah grup jasa keuangan terkemuka di Asia yang menjangkau 19 pasar. Berkantor pusat dan terdaftar di bursa efek Singapura, DBS berada di tiga poros pertumbuhan Asia: Tiongkok Raya, Asia Tenggara, dan Asia Selatan. Peringkat kredit DBS termasuk yang tertinggi di dunia yakni "AA-" dan "Aa1".
Diakui atas kepemimpinan globalnya, DBS telah memperoleh sederet penghargaan, termasuk "World's Best Bank" dari Global Finance, "World's Best Bank" dari Euromoney, "Global Bank of the Year" dari The Banker. DBS memimpin penggunaan teknologi digital demi merumuskan masa depan perbankan, dan sukses memenangkan penghargaan "World's Best Digital Bank" dari Euromoney, serta "Most Innovative in Digital Banking" dari The Banker. Selain itu, DBS juga meraih penghargaan "Safest Bank in Asia" dari Global Finance selama 14 tahun berturut-turut dari 2009-2022.
DBS menyediakan layanan lengkap di segmen perbankan konsumer, UKM, dan korporasi. Sebagai bank yang lahir dan besar di Asia, DBS memahami kompleksitas bisnis di negara-negara yang berada di kawasan paling dinamis ini. DBS berkomitmen menjalin hubungan jangka panjang dengan para nasabah, menyediakan layanan perbankan dengan cara Asia.
Melalui DBS Foundation, DBS membuat dampak positif di luar sektor perbankan dengan mendukung social enterprise: perusahaan yang memiliki dua target, yakni menghasilkan laba, serta membuat dampak positif dari sisi sosial dan/atau lingkungan hidup. DBS Foundation juga melayani masyarakat lewat beragam cara, termasuk membekali komunitas dengan keahlian yang siap menjawab tantangan masa depan, serta membangun ketahanan pangan.
Dengan jaringan operasional yang luas di Asia, serta mengutamakan interaksi dan pemberdayaan stafnya, DBS menawarkan berbagai peluang karier menarik.
Baca Juga: Bank DBS Indonesia Pimpin Pinjaman Sindikasi untuk State Grid Power Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News