Sulis Usdoko: Karyawan Perlu Meningkatkan Kesadaran Mengenai Kebencanaan

JAKARTA – Perum
Jamkrindo melaksanakan simulasi kejadian gempa di kantor pusat Perum Jamkrindo,
Jakarta, Senin (17/6/2019). Melalui simulasi tersebut, seluruh karyawan Perum
Jamkrindo diharapkan makin menyadari potensi dan bahaya bencana alam seperti
gempa bumi sehingga pada saat dibutuhkan, sudah memiliki cukup pengetahuan
untuk bertindak.
Direktur
MSDM, Umum, dan Kepatuhan Perum Jamkrindo Sulis Usdoko menjelaskan, simulasi
kejadian dan evakuasi bencana gempa adalah hal penting untuk penghuni sebuah
gedung bertingkat. ”Indonesia berada di wilayah cincin api yang potensi
kejadian gempanya cukup tinggi. Simulasi kejadian dan evakuasi dari bencana
gempa sangat penting. Pengetahuan mengenai hal-hal detail sangat penting
dimiliki oleh setiap karyawan,” ujar Sulis saat pelaksanaan simulasi kejadian
gempa.
Menurut
Sulis Usdoko, karyawan atau sumber daya manusia (SDM) merupakan modal penting
bagi perusahaan (human capital)
sehingga setiap perusahaan berkewajiban untuk melakukan upaya optimal dalam
melindungi karyawan dari setiap kejadian bencana. ”Revolusi industri 4.0 memang
akan mendorong penggunaan teknologi yang lebih masif. Namun, peran karyawan
akan tetap penting dalam menggerakkan industri,” kata Sulis.
Simulasi
kejadian gempa merupakan salah satu agenda Perum Jamkrindo dalam meningkatkan
pengetahuan karyawan mengenai bencana. Peningkatan pengetahuan dan kesadaran
karyawan mengenai bencana, termasuk gempa bumi sangat penting. Hanya melalui
input pengetahuan dan kesadaran yang sesuai, karyawan bisa mengambil tindakan
penyelamatan saat terjadi bencana. Selain itu, karyawan juga diharapkan untuk
bisa mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan dan mengikuti setiap petunjuk.
Persiapan
simulasi gempa sudah dilaksanakan sejak Maret 2019 melalui serangkaian rapat
dan persiapan prosedur. Pada Senin, persiapan sudah dilaksanakan sejak pagi
hari. Adapun, simulasi dimulai sekitar pukul 09.00 WIB dilanjutkan dengan
pengumuman evakuasi, dan menuju titik kumpul yakni di Taman Silangit, depan
kantor pusat Perum Jamkrindo.
Setelah
semua karyawan berkumpul, petugas dari setiap lantai melakukan presensi kepada
semua karyawan di setiap lantai untuk memastikan bahwa semua karyawan sudah
berkumpul. Sambil menunggu proses presensi, tim keselamatan gedung yakni
pengelola Gedung Jamkrindo melakukan pemeriksaan keamanan gedung, terkait
struktur gedung, kondisi lift, dan kelistrikan.
Sambil
menunggu pemeriksaan gedung, tim juga mengumpulkan informasi dari pemerintah
dan pihak terkait. Setelah semua dinyatakan aman, para karyawan masuk ke gedung
lagi untuk melaksanakan kegiatan seperti biasa.
”Setiap detail dari semua proses simulasi sangat penting dan semua karyawan harus memahami setiap detail itu untuk menjamin keamanan masing-masing. Simulasi bencana akan dilaksanakan rutin dan diharapkan dari setiap simulasi, ada evaluasi untuk pembelajaran, baik bagi korporasi maupun bagi para karyawan,” ujar Sulis.