Jambi – PT SUCOFINDO (Persero) peduli penanganan COVID-19 dengan memberikan bantuan di wilayah Jambi. Bantuan diantaranya berupa alat pelindung diri (APD), vitamin, susu, thermometer gun, dan lainnya melalui posko tugas BUMN untuk disalurkan ke rumah sakit maupun puskemas di wilayah Jambi.

Bantuan ini diberikan langsung oleh Kepala Cabang Jambi SUCOFINDO Andhies Arman kepada Pemerintah Kota Jambi, Syarif Fasha selaku Wali Kota Jambi. Selain itu SUCOFINDO juga menyalurkan bantuan kepada Satuan Gugus Tugas Covid-19 BUMN, yaitu kepada Pemerintah Provinsi Jambi, Gubernur Jambi Fachrori Umar.
Kepala Cabang Jambi SUCOFINDO, Andhies Arman menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata peduli SUCOFINDO juga selaras dengan ajakan pemerintah dalam menangani wabah pandemi COVID-19 ini.
Andhies menjelaskan bahwa kegiatan SUCOFINDO Peduli di wilayah Jambi ini, merupakan bagian dari kegiatan korporasi, yang juga mendukung Program SUCOFINDO Peduli di seluruh Indonesia, yang juga merupakan arahan dari Direktur Utama PT Sucofindo, Bachder Djohan Buddin.

Khusus untuk Alat Pelindung Diri, SUCOFINDO menyediakan masker medis, nurse cup, baju hazmat disposable, sarung tangan kain dan disposable, cover shoes untuk tenaga medis di Jambi.  
Andhies menjelaskan bahwa, “Dengan merebaknya wabah COVID-19 serta merujuk pada himbauan pemerintah kota Jambi yang mengajak masyarakatnya untuk melawan COVID-19, SUCOFINDO melalui Satgas Bencana Nasional BUMN menyalurkan bantuan ini sebagai salah satu wujud BUMN Hadir Untuk Indonesia.”

Penyaluran bantuan ini bertujuan untuk mencegah penyebaran COVID-19 di kalangan masyarakat dan sebagai salah satu bentuk dukungan bagi para tenaga medis atas dedikasinya di garda terdepan dalam melawan pandemik COVID-19 ini.

Aksi peduli ini pun mendapat respon positif dari Gubernur Jambi, Fachrori Umar sebagaimana yang disampaikannya bahwa keterlibatan BUMN ini membantu pemerintah dalam menangani penyebaran COVID-19 di Provinsi Jambi. “Saya mengucapkan terima kasih kepada para pimpinan BUMN dengan tulus bersama-sama melawan COVID-19.”

Selaras dengan hal tersebut, respon positif juga diberikan oleh Pemerintah Kota Jambi, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada BUMN yang telah menyalurkan bantuan untuk para warga Kota Jambi. “Ucapan terima kasih kepada SUCOFINDO sebagai salah satu BUMN yang dengan tulus ikhlas ikut membantu Pemerintah Kota dalam memerangi penyebaran            COVID-19.”
Syarif menyampaikan bahwa bantuan tersebut sangat dibutuhkan untuk menangani wabah COVID-19 ini hingga tuntas. “Kami berharap secepatnya wabah pandemi ini segera berakhir sehingga masyarakat maupun pelaku usaha kembali beraktivitas sebagaimana biasanya.”

Kedepannya SUCOFINDO Cabang Jambi akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakat sekitar. “SUCOFINDO Cabang Jambi senantiasa akan terus berupaya dalam melawan COVID-19 ini salah satunya dengan penyaluran bantuan kepada masyarakat maupun kepada para tim tenaga kesehatan salah satunya melalui SATGAS Bencana Nasional di BUMN,” tutup Andhies.

SUCOFINDO seluruh Indonesia, termasuk wilayah Jambi, tetap melayani pelanggan, melalui jasa Testing, Inspection, Certification (TIC), dengan mengutamakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja bagi pegawainya.  SUCOFINDO membekali pekerja dengan APD, menerapkan protokol pencegahan COVID-19 di area kerja maupun area publik, serta menerapkan physical distancing.  

Pelayanan SUCOFINDO yang terkait dengan upaya pencegahan COVID-19 ini salah satunya adalah jasa spraying disinfektan, jasa pengujian disinfektan, handsanitizer serta SUCOFINDO juga mampu memberikan pemastian pelayanan medis bermutu dengan pengujian sterilitas dan kalibrasi peralatan kesehatan (ALKES), juga pemastian terhadap Hygiene Industri, dan pengelolaan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3) melalui pelatihan dan sertifikasi.

Tentang Sucofindo
PT Sucofindo (Persero) adalah perusahaan inspeksi pertama di Indonesia dan didirikan pada tanggal 22 Oktober 1956. Sebagai BUMN, Pemerintah Indonesia merupakan pemegang saham utama dengan kepemilikan 95 persen.