August
19
2020
     10:56

Pacu Ekspor, Kemendag Jalin Kerja Sama dengan TFO Kanada

Pacu Ekspor, Kemendag Jalin Kerja Sama dengan TFO Kanada

Jakarta, 18 Agustus 2020 – Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) dan Trade Facilitation Office (TFO) Kanada sepakat melanjutkan kerja sama teknis dalam pembinaan dan promosi ekspor Indonesia ke Kanada. Kesepakatan tersebut ditandatangani secara virtual oleh Dirjen PEN Kasan dan Direktur Eksekutif TFO Kanada Steven Tipman pada hari ini, Selasa (18/8). disaksikan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto.

Penandatanganan juga disaksikan secara virtual oleh Duta Besar Indonesia untuk Kanada Abdul Kadir Jailani dan Konselor Komisaris Perdagangan Senior Kedutaan Besar Kanada di Jakarta Michael Lazaruk.

“Kementerian Perdagangan terus menjalin kerja sama dengan berbagai organisasi internasional untuk meningkatkan ekspor Indonesia. Pelaku usaha harus dapat memaksimalkan kerja sama dengan negara mitra untuk mendorong kinerja ekspor Indonesia, khususnya pada masa pandemi Covid-19,” ujar Mendag Agus.

Menurut Mendag, kerja sama dengan TFO Kanada memberi dampak yang signifikan kepada Indonesia. Kerja sama ini dipandang perlu untuk dilanjutkan agar manfaat dirasakan lebih besar oleh pelaku usaha Indonesia karena dapat mendukung pengembangan kapasitas pelaku usaha Indonesia. Khususnya pelaku usaha perempuan agar mampu melakukan ekspor ke pasar Kanada dan menjangkau pasar ekspor lainnya.

“Kerja sama ini akan menandai era baru seperti yang kita sebut sebagai 'normal baru' karena pembinaan, promosi, dan penjajakan kesepakatan dagang (business matching) semuanya akan dilakukan secara virtual. Ini adalah cara baru dan unik untuk bekerja terutama dalam kerja sama kita,” jelas Mendag.

TFO Kanada adalah organisasi nonprofit yang membantu negara berkembang melalui penyediaan informasi, konsultasi, dan kontak kepada para calon eksportir untuk mengakses dan memasuki pasar Kanada. Sebelumnya kerja sama Ditjen PEN dengan TFO Kanada telah terjalin untuk periode 2015—2018 dan telah memberikan manfaat kepada para pelaku usaha Indonesia. Manfaat tersebut, antara lain keikutsertaaan pelaku usaha Indonesia dalam kegiatan workshop exporting to Canada, partisipasi pada SIAL Food 2015 di Toronto Kanada, market familiarization program, dan kegiatan peningkatan kapasitas pelaku usaha Indonesia.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kasan menyampaikan, pada kerja sama periode yang baru Ditjen PEN dan TFO Kanada sepakat untuk mendukung promosi ekspor Indonesia. Promosi ekspor ini mencakup perdagangan produk dan jasa dengan fokus pada pelaku usaha wanita Indonesia; kegiatan pengembangan pasar dan promosi produk, baik barang maupun jasa dengan memanfaatkan metode promosi inovatif, seperti pameran virtual. Selain itu, juga mencakup informasi di bidang pengembangan ekspor dan peluang terkait perdagangan lainnya bagi eksportir Indonesia.

“Kemendag akan terus meningkatkan hubungan kemitraan dengan para mitra kerja sama untuk menggali semua potensi bisnis yang dapat mendukung pelaku ekspor Indonesia dalam meningkatkan ekspor, sehingga membawa dampak yang baik bagi perekonomian nasional,” terang Kasan.

Kasan juga mengungkapkan, sektor jasa Indonesia terutama teknologi infomasi yang dapat dikatagorikan dalam industri kreatif yaitu di bidang animasi, pemrograman, desain grafis dan game, serta intelegensi buatan perlu dikembangkan, diperhatikan, dan didukung agar lebih ekspansif menjangkau pasar di luar negeri. Selain itu, produk makanan olahan Indonesia perlu mendapat dukungan juga karena merupakan salah satu industri penopang di dalam negeri dan andalan ekspor Indonesia.

"Melalui kerja sama ini, Ditjen PEN dan TFO Kanada berkomitmen nyata mendorong pelaku ekspor tanah air agar lebih siap dan percaya diri memasuki pasar Kanada," tandas Kasan.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved