December
14
2021
     08:26

Momentum IPO DRMA di Awal Kebangkitan Industri Otomotif Nasional di Era Kendaraan Listrik

Momentum IPO DRMA di Awal Kebangkitan Industri Otomotif Nasional di Era Kendaraan Listrik

Jakarta, 13 Desember 2021 – PT Dharma Polimetal (“DRMA”), perusahaan manufaktur komponen otomotif milik Triputra Group akhirnya mendapat restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 10 Desember 2021 untuk melanjutkan proses penawaran saham perdana (Initial Public Offering/IPO). Momentum tersebut sangatlah tepat mengingat industri otomotif Indonesia mulai menunjukkan arah pemulihan dan kebangkitan setelah lebih dari dua tahun mengalami stagnasi dan penurunan akibat pandemi yang berkepanjangan.

Sekedar informasi, DRMA adalah salah satu dari grup Triputa yang dirintis oleh Pak TP Rahmat yang sudah memiliki beberapa perusahaan yang telah tercatat di bursa seperti ASSA, TAPG, DSNG, KMTR, ADRO dan lainnya.

Irianto Santoso, Presiden Direktur DRMA, menyatakan, “Kami bersyukur bisa memulai proses IPO di akhir 2021 ini dimana optimisme masyarakat mulai timbul dan berbagai insentif pemerintah untuk menggairahkan industri otomotif mulai menunjukkan hasil yang menggembirakan. Apalagi ditambah tren ke arah manufaktur kendaraan listrik yang mulai menunjukkan peningkatan permintaan di 2022 mendatang,” ujarnya.

Asal tahu saja, berdasarkan data dari GAIKINDO, terjadi kenaikan penjualan ritel mobil secara signifikan selama sembilan bulan pertama 2021 sebesar 50% dibanding periode yang sama di tahun 2020, meskipun angka totalnya masih di bawah tinggat penjualan 2019 dan 2018. Selain itu, untuk pasar ekspor pun turut meningkat sepanjang 2021 dimana kondisi semua itu tentunya menguntungkan bagi bisnis manufaktur komponen seperti DRMA.

Irianto menambahkan,” DRMA yang merupakan pemasok komponen tier-1 untuk berbagai kendaraan 2W dan 4W di Indonesia, sudah siap mengambil peluang kenaikan permintaan ini karena memang sudah puluhan tahun kami bergerak di industri komponen otomotif yang merupakan bagian dari ekosistem industri ini.

Selain itu, ditunjang rencana IPO di akhir 2021 ini dimana salah satu rencana penggunaan dananya adalah untuk terus berekspansi dan meningkatkan kapasitas, maka kami semakin optimis akan bisa meningkatkan kinerja keuangan sejalan juga dengan naiknya permintaan yang sudah tercermin di beberapa bulan terakhir ini,” ungkapnya.

Terkait dengan rencana IPO, harga penawaran yang ditawarkan adalah sebesar Rp500 per saham dengan target dana sekitar Rp 353 miliar. DRMA akan memasuki masa penawaran umum perdana saham mulai tanggal 13 Desember 2021 sampai dengan 16 Desember 2021. Rencananya Saham Dharma akan tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 20 Desember 2021.

Sambil mengakhiri siaran persnya, Irianto menambahkan “Dharma Group selain siap memasuki babak baru sebagai perusahaan publik, juga siap untuk menjadi bagian dari kebangkitan sektor otomotif yang juga saat ini sedang menuju ke ekosistem tren kendaraan listrik global sebagai perwujudan moto kami, ‘Exist to Contribute’ kepada Bangsa,” pungkasnya.

Tentang Dharma Group

PT Dharma Polimetal Tbk sebagai Holding Company Dharma Group, yang berdiri sejak tahun 1989, bergerak di bidang usaha komponen otomotif untuk sepeda motor dan mobil. Dharma Group telah menjadi bagian dari mata rantai pasokan otomotif terintegrasi dengan produk-produk suku cadang dan komponen yang inovatif dan berkualitas sesuai dengan standar pabrikan kelas dunia.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved