April
08
2021
     17:10

Kemenperin Dukung Akselerasi dan Konektivitas Industri 4.0 di Sektor ILMATE

Kemenperin Dukung Akselerasi dan Konektivitas Industri 4.0 di Sektor ILMATE

Donny Novanda, Chief Operation Officer Astra Otoparts Div. Winteq menyampaikan keunggulan produk Alat Mekanis Multi Guna Pedesaan (AMMDes) yang dikembangkan dengan dukungan Kementerian Perindustrian. Produk AMMDes dapat disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya, dengan menggunakan aplikasi peralatan yang diperlukan. “Inovasi yang dimiliki adalah dapat mengisi di gap aplikasi mana yang bisa dikembangkan,” jelas Donny. Produk AMMDes menyasar kebutuhan masyarakat pedesaan, Koperasi Unit Desa, Badan Usaha Milik Desa, serta pemerintah desa, termasuk dalam kegiatan pengentasan bencana alam.

Selanjutnya, Wahju Agus Irawan, Technical Support PT. Voksel Elektrik menyampaikan, perusahaannya memproduksi fiber optic yang menghubungkan user dan provider. Transformasi digital dalam perusahaan tersebut dilandasi dengan budaya perusahaan untuk mendukung proses ini. “Budaya tersebut meliputi connectivity, integration, passion for excellence, accountability, respect, dan social responsibility. “Perusahaan kami memiliki roadmap Transformasi Digital sejak 2020 hingga 2024 yang mengarah pada integrasi, sesuai dengan Making Indonesia 4.0,” ujar Wahju.

Haider Alatas sebagai CEO Uncal Digital Technology menjelaskan definisi system integrator yang dilakukan oleh perusahaannya. Perusahaan-perusahaan saat ini memiliki begitu banyak sistem dan device, sehingga tidak hanya memerlukan system integration, tapi juga IoT integration. Hal ini akan bisa menghubungkan semua IoT enabled objects yang ada di perusahaan. “Kontribusi perusahaan kami adalah mengintegrasikan sistem sehingga data bisa mengalir dari satu sistem ke sistem lainnya,” papar Haider.

Allan Changrawinata, CEO of Industrial Part & Medical Devices Zenith Allmart Precisindo menegaskan, pekerjaan manual seperti perakitan juga bisa dilakukan secara digital. Karenanya, perlu infrastruktur IoT untuk digitalisasi. “Kita berusaha membangun sistem software, lalu diimplementasikan di area machine (CNC) dengan memanfaatkan big data yang dikumpulkan,” jelasnya.

Sementara itu, GM Sales dan Marketing PT Wika Industri Makmur Abdullah Alwi memaparkan, perusahaannya mengembangkan Gesits mobile app yang berfungsi untuk mempermudah perawatan kendaraan. Aplikasi yang diciptakan produsen sepeda motor Gesits tersebut dapat menganalisa kondisi kendaraan dan bisa dikoneksikan dengan bluetooth maupun sarana koneksi lainnya. “Kami sebagai produsen kendaraan listrik dengan teknologi industri 4.0 dan ramah lingkungan ingin memberikan experience berkendara seperti pada motor 125-150 cc,” pungkas Abdullah.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved