May
13
2019
     21:23

Iklim Investasi Kondusif, Permintaan Lahan Industri Terus Meningkat

Iklim Investasi Kondusif, Permintaan Lahan Industri Terus Meningkat

Investasi di sektor industri diyakini terus menggeliat usai perhelatan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Optimisme ini lantaran kondisi ekonomi, politik dan keamanan di Indonesia masih kondusif sehingga dapat meningkatkan rasa kepercayaan para investor dalam memacu usahanya.

“Salah satu indikasinya adalah permintaan lahan industri yang terus naik. Inipun menandakan bahwa aktivitas manufaktur di dalam negeri masih tetap ekspansif,” kata Direktur Perwilayahan Industri Direktorat Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kementerian Perindustrian, Ignatius Warsito di Jakarta, Senin (13/5).

Berdasarkan data Himpunan Kawasan Industri (HKI), pada kuartal I tahun 2019, permintaan lahan di kawasan Jabodetabek dan Karawang terus meningkat hingga 100 hektare, dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya dengan penjualan lahan industri mencapai 11,27 hektare.

Sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, serapan lahan industri banyak terdapat di Serang, Bekasi, dan Karawang. Apabila dirinci, Modern Cikande mencatatkan transaksi paling besar dengan penjualan lebih dari 60 hektare. Setelahnya, disusul Greenland International Industrial Centre yang mendekati 20 hektare.

Menurut Warsito, adanya realisasi serapan lahan industri pada kuartal I/2019 diperkirakan terjadi kenaikan permintaan sampai akhir tahun 2019. Hal ini mengingat sebagai akumulasi kebutuhan investasi baru maupun pengembangan dari industri yang sudah ada dari tahun sebelumnya.

“Kami optimistis angka penjualan lahan industri bakal melebihi raihan tahun 2018 yang jumlahnya mencapai 180 hektare. Kami memproyeksikan, penjualan lahan industri sampai akhir tahun 2019 bisa menyentuh 200 hektare, dengan peningkatan yang terus terjadi hingga pertengahan tahun ini mengingat kondisi iklim investasi yang semakin kondusif,” paparnya.

Ketua Umum HKI Sanny Iskandar menyebutkan, permintaan lahan industri bisa meningkat karena didukung oleh keberlanjutan program-program perbaikan dari pemerintah. Apalagi gelaran Pemilu 2019 berjalan aman dan lancar.

“Setelah dipastikan Pemilu berjalan baik, para investor mulai melanjutkan kontrak-kontrak negoisasi dan investasi. Bahkan, kami meyakini penjualan kawasan industri hingga akhir tahun 2019 bisa mencapai 250-330 hektare,” tuturnya.

Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto menegaskan, pemerintah bertekad untuk terus menciptakan iklim investasi yang kondusif, salah satunya melalui pemberian kemudahan perizinan usaha dan insentif. “Berdasarkan implementasi peta jalan Making Indonesia 4.0, salah satu program prioritasnya adalah pengembangan kawasan industri terpadu,” jelasnya.

Melihat antusiame dari para investor yang ingin mengembangkan usahanya, menurut Menperin, pemerintah juga siap menyambut dengan membangun infrastruktur yang terintegrasi, pembukaan kawasan industri baru, dan menyediakan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten untuk memenuhi kebutuhan sektor industri. “Ini yang menjadi tugas kami untuk mendorong peningkatan investasi di sektor industri,” terangnya.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved