SUCOFINDO Serahkan Sertifikat SMK3 untuk PT Amman Mineral Nusa Tenggara
Reporter: Sri Sayekti | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - PT SUCOFINDO menyerahkan sertifikat SNI ISO 45001:2018, tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) untuk PT Amman Mineral Nusa Tenggara (PT AMNT). Sertifikat SMK3 ini diserahkan langsung oleh Direktur Komersial PT SUCOFINDO Darwin Abas kepada Kepala Teknik Tambang PT Amman Mineral Nusa Tenggara, Wudi Raharjo, yang disaksikan oleh I Gede Putu Aryadi, Kepala Dinas (Kadis) Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Nusa Tenggara Barat (16/1), PT SUCOFINDO menyerahkan sertifikat SNI ISO 45001:2018, tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) untuk PT Amman Mineral Nusa Tenggara (PT AMNT). Sertifikat SMK3 ini diserahkan langsung oleh Direktur Komersial PT SUCOFINDO Darwin Abas kepada Kepala Teknik Tambang PT Amman Mineral Nusa Tenggara, Wudi Raharjo, yang disaksikan oleh I Gede Putu Aryadi, Kepala Dinas (Kadis) Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Penyerahan Sertifikat SNI ISO 45001:2018 dilaksanakan dalam salah satu sesi peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional tahun 2023, tanggal 12 Januari 2023 di PT AMNT. Perhelatan ini mengusung tema “Terwujudnya Pekerjaan Layak yang berbudaya K3 Guna Mendukung Keberlangsungan Usaha di Setiap Tempat Kerja”.
Direktur Komersial PT SUCOFINDO Darwin Abas mengapresiasi PT AMNT karena telah berhasil meraih sertifikat SMK3. “Atas keberhasilan ini, kami ucapkan selamat dan semoga ke depannya PT Amman Mineral Nusa Tenggara dapat terus menjaga komitmen dalam mengimpelementasikan SMK3 di tiap proses bisnis,” kata Darwin Abas.
Darwin menambahkan bahwa dengan diperolehnya sertifikat serta diimplementasikan penerapan SMK3, mampu memudahkan PT AMNT dalam mengelola dan memitigasi risiko. “Adapun sasaran dan hasil yang diinginkan dari penerapan SMK3 adalah pencegahan cedera dan sakit akibat kerja terhadap pegawai, serta menyediakan tempat kerja yang aman dan sehat,” ujar Darwin.
Selanjutnya, Darwin optimis PT AMNT mampu menjaga komitmen dalam impelementasi SMK3 secara berkelanjutan di berbagai lini pekerjaan.
Kepala Teknik Tambang PT Amman Mineral Nusa Tenggara, Wudi Raharjo mengatakan bahwa implementasi K3 adalah komitmen PT AMNT. “Dengan implementasi K3 di setiap proses bisnis secara berkelanjutan merupakan kunci keberhasilan untuk menciptakan Batu Hijau yang aman dan sehat. Hal ini mampu mengidentifikasi bahaya, penilaian risiko dan pengendalian yang tepat,” tutur Wudi.
Oleh karena itu, Wudi mengimbau untuk pegawai PT AMMNT berpartisipasi aktif dalam seluruh kegiatan Bulan K3 Nasional sebagai wujud komitmen dan dukungan akan K3.
Kepala SBU Sertifikasi dan Eco Framework Budi Utomo menyatakan bahwa PT SUCOFINDO dapat melayani PT AMNT untuk audit surveillance, yang akan dilaksanakan 2 kali dalam setahun sesuai dengan ERM (Enterprise Risk Management). “Pembaharuan sertifikasi dengan adanya lingkup baru sesuai dengan rencana pengembangan operasional di PT AMNT.
Selain itu, kami dapat mendukung aksi keberlanjutan di PT AMNT, melalui jasa audit energi dan sertifikasi sistem manajemen energi SNI ISO 50001:2018, sertifikasi greenport, PROPER hijau/emas, sertifikasi bangunan hijau (green building) dan perhitungan serapan karbon program konservasi mangrove”, tambah Budi Utomo.
Selain itu, untuk cakupan wilayah Nusa Tenggara Barat, PT SUCOFINDO melalui Unit Pelayanan Benete akan terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk PT AMNT. “Terlebih atas rencana PT AMNT melakukan perluasan wilayah pertambangan di Elang site untuk men-support smelter, kami siap membantu sesuai dengan layanan jasa yang kami miliki,” ujar Kepala SBU Mineral PT SUCOFINDO Suprapto.
Selanjutnya, Kepala PT SUCOFINDO Cabang Denpasar Rusdi Palureng, menjelaskan bahwa UP Benete merupakan salah satu naungan dari PT SUCOFINDO Cabang Denpasar. “Cakupan operasional kantor SUCOFINDO Cabang Denpasar meliputi 41 Kabupaten/Kota di Provinsi Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT), salah satunya adalah wilayah layanan Benete dan Lombok,” kata Rusdi.
Rusdi menambahkan bahwa UP Benete saat ini tak hanya didominasi dengan layanan jasa inspeksi mineral, tetapi mampu melayani jasa pengujian, sertifikasi, konsultansi serta pelatihan. “Selanjutnya, kami akan terus berkomitmen mendukung potensi wilayah sekitar, serta pemenuhan bisnis para pelanggan,” tutur Rusdi.
Tentang SUCOFINDO
PT SUCOFINDO adalah perusahaan inspeksi pertama di Indonesia dan didirikan pada tanggal 22 Oktober 1956. PT SUCOFINDO saat ini tergabung menjadi bagian holding BUMN Jasa Survei atau ID Survey bersama PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) sebagai induk, serta PT Surveyor Indonesia. Bisnis SUCOFINDO bermula dari jasa pemeriksaan dan pengawasan di bidang perdagangan membantu pemerintah dalam menjamin kelancaran arus barang dan pengamanan devisa negara.
Kemudian SUCOFINDO melakukan diversifikasi jasa di bidang, laboratorium analitis, keteknikan, audit, sertifikasi, assessment, konsultansi, pelatihan, dan berbagai kegiatan penunjang terkait, di antaranya di bidang pertanian, kehutanan, migas, pertambangan, konstruksi, industri pengolahan, kelautan, perikanan, transportasi, energi baru dan terbarukan, dan teknologi informasi. SUCOFINDO memiliki 66 titik layanan yang tersebar di seluruh Indonesia, dikelola secara terpadu dan didukung oleh para ahli di berbagai bidang. Jaringan 75 laboratorium yang luas menyediakan layanan dekat dengan pelanggan di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas SDM, SUCOFINDO Teken Kerja Sama dengan Universitas Brawijaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News