PT MPX Logistics International Tbk (MPXL) Digandeng dalam Mega Project Amman Smelter
Sumber: Pressrelease.id | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL), Salah satu perusahaan jasa transportasi infrastuktur dan perdagangan material yang baru saja go public ini di gandeng langsung oleh SINOHYDRO-NEM CONSORTIUM atau Anak Perusahaan Power China untuk bekerjasama dalam Pembangunan Mega Project Smelter Amman Mineral di Kabupaten Sumbawa Barat Propinsi Nusa Tenggara Barat.
Pada Senin (15/05). PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) menandatangani kontrak resmi dengan Sinohydro, dalam kerjasama ini PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) mendapatkan kontrak jasa pengangkutan dan pemasok material terutama semen curah tipe OPC dan tipe V di project Smelter Aman Mineral Sumbawa, dengan kapasitas total 100,000 Ton.
Perseroan sebelumnya sudah mendapatkan kontrak jasa penyewaan mobil Dumptruk dan saat ini sedang beroperasi di project Smelter Amman Mineral.
“Kontrak yang sudah kami tanda tangani ini akan berlaku untuk 18 bulan kedepan, di harapkan dengan adanya project di Sumbawa ini MPXL dapat bekerja sama dengan perusahaan yang ada di Indonesia Bagian Timur lain nya.” Ujar Direktur MPXL Susanto
Selain project di Sumbawa, MPXL juga sedang bekerja sama dengan kontraktor dan baching plant yang ada di propinsi lampung untuk membantu pengiriman semen curah untuk perbaikan dan pengecoran jalan jalan yang rusak.
“MPXL tidak hanya menyediakan Jasa angkutan ataupun sebagai Pemasok material, tapi juga sebagai mitra transportasi pengangkut abu batu bara pembangkit listrik (PLTU) yang ada. MPXL berkomitmen akan selalu memberikan pelayanan jasa angkutan dan pasokan kebutuhan material yang berkualitas untuk mendukung project project pemerintah dan masyarakat dalam rangka membangun infrastruktur untuk Indonesia Maju 2045 .”Jelas Susanto Direktur PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL).
Baca Juga: Pasca IPO, MPX Logistics (MPXL) Incar Laba Bersih Rp 17 Miliar di 2023
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News