August
22
2023
     16:36

ACE Dukung Atasi Sampah Elektronik di Indonesia lewat Program Bisa Baik dengan ACE

ACE Dukung Atasi Sampah Elektronik di Indonesia lewat Program Bisa Baik dengan ACE
ILUSTRASI. ACE luncurkan program Bisa Baik dengan ACE untuk bantu kurangi dampak negatif sampah elektronik pada lingkungan.Bisa Baik merupakan singkatan dari Bersama Atasi Sampah Barang Elektronik.

Sumber: Pressrelease.id | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - Selain senantiasa hadir untuk memberikan ragam pilihan kebutuhan rumah dan gaya hidup, PT ACE Hardware Indonesia Tbk (ACES) (“ACE”) juga berkomitmen untuk lebih dekat dengan keluarga Indonesia melalui inovasi program dan layanan yang selaras dengan prinsip-prinsip keberlanjutan. Berlandaskan pada 4 pilar keberlanjutan ACE, yakni Ekonomi, Lingkungan, Sosial, juga Tata Kelola Perusahaan yang baik, ACE luncurkan program “Bisa Baik dengan ACE” untuk bantu kurangi dampak negatif sampah elektronik pada lingkungan.

Bisa Baik merupakan singkatan dari Bersama Atasi Sampah Barang Elektronik. Program ini merupakan program berkelanjutan yang diinisiasi oleh ACE sebagai dukungan terhadap Pemerintah dalam mewujudkan pengelolaan sampah elektronik yang bertanggungjawab, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, antara lain nomor (3) kehidupan sehat dan sejahtera, (12) konsumsi dan produksi yang bertanggungjawab, (13) penanganan perubahan iklim, dan (17) kemitraan untuk mencapai tujuan.

Teresa Wibowo, Direktur ACE mengungkapkan, “Program Bisa Baik dengan ACE ini tentunya juga sebagai dukungan ACE terhadap Pemerintah dalam menjaga lingkungan di Indonesia agar tetap lestari. Kami berharap masyarakat luas dan juga pelanggan mendapatkan pemahaman akan pentingnya pengelolaan sampah elektronik dan limbah baterai dengan baik dan bertanggungjawab, sehingga turut berpartisipasi dalam program Bisa Baik dengan ACE ini.”

Melalui program ini, masyarakat luas dapat mengelola sampah elektronik bersama ACE, dengan cara membawa sampah elektronik yang memiliki kondisi utuh, baik yang masih menyala atau tidak dan merek apapun ke toko ACE. Pada tahap awal, ACE menghadirkan dropbox di 6 lokasi di wilayah Jakarta, Tangerang Selatan dan Bekasi, yaitu di ACE Mal Gandaria City, ACE Mal Artha Gading, ACE Living World Alam Sutera, ACE QBig BSD City, ACE Living Plaza Bintaro, dan ACE Living Plaza Ahmad Yani Bekasi.

Adapun untuk saat ini ketentuan jenis produk yang dapat dimasukkan ke dropbox yaitu kipas angin, lampu LED, oven toaster, air cooler, setrika uap dan konvensional, kompor induksi, vacuum cleaner, high pressure cleaner, air purifier, hair dryer, air fryer, kamera CCTV dan baterai AA, AAA, C, D, 9V. ACE juga memberikan apresiasi berupa diskon tambahan 10% untuk produk baru dari jenis sampah elektronik yang telah dimasukkan ke dalam dropbox, berlaku bagi member ACE.

Untuk mengelola sampah elektronik tersebut, ACE berkolaborasi dengan Mountrash, platform pengumpul sampah berbasis teknologi. Dengan dukungan dari Mountrash, sampah elektronik yang terkumpul di toko-toko ACE kemudian akan dibawa ke tempat pengumpulan dan akan dikelola lebih lanjut untuk meminimalisir dampaknya.

“Kolaborasi ini tentu sangat baik, ACE dan Mountrash memiliki kepedulian dan tujuan yang sama yaitu mengedukasi dan meningkatkan partisipasi dalam pengelolaan sampah yang bertanggungjawab yang dapat menciptakan ekonomi sirkular, seperti mengolah menjadi produk bernilai tambah melalui komunitas bank sampah, hingga membantu mewujudkan program sejuta bank sampah yang diinisiasi oleh Mountrash,” ujar Gideon Wijaya, Founder & CEO Mountrash.

Lebih lanjut, Gideon mengungkapkan bahwa apabila sampah elektronik tidak ditangani dengan baik, maka diprediksi akan mencapai 4,4 juta ton di tahun 2030. Oleh sebab itu, Mountrash sangat mendukung program Bisa Baik dengan ACE. Melalui kolaborasi dengan ACE, semoga langkah Mountrash untuk sejuta bank sampah juga dapat semakin meluas.

Widayati S.Hut, M.Si, Ketua Kelompok Kerja Sampah B3 Direktorat Penanganan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia menjelaskan bahwa volume atau jumlah sampah elektronik dari rumah tangga telah meningkat semakin pesat, sehingga diperlukan komitmen bersama dalam penanganan sampah elektronik dari rumah tangga, sehingga tidak mengkontaminasi sampah lainnya dan lingkungan sekitar.

“Komitmen ACE dalam penanggulangan sampah elektronik di Indonesia melalui penyediaan dropbox sampah elektronik di toko menjadi langkah yang sangat positif. Kami sangat mengapresiasi program Bisa Baik dengan ACE, melalui program ini masyarakat bisa lebih memahami dampak sampah elektronik dan diharapkan dapat turut berperan aktif dalam penanggulangannya,” ujar Widayati.

Tentang PT ACE Hardware Indonesia Tbk

PT ACE Hardware Indonesia Tbk (ACES) (“ACE”) adalah salah satu unit bisnis bagian dari Kawan Lama Group yang berdiri di Indonesia sejak tahun 1995, yang merupakan pusat kebutuhan rumah dan gaya hidup di Indonesia dengan menghadirkan ribuan jenis produk. ACE memiliki 235 toko yang beroperasi di 66 kota, dan juga hadir secara online melalui aplikasi dan laman ruparupa.

Tentang Kawan Lama Group

Kawan Lama Group adalah identitas dari kelompok unit bisnis multisektor yang masing-masing bergerak dalam enam pilar bisnis yaitu Industrial & Commercial, Consumer Retail, Food & Beverage, Property & Hospitality, Commercial Technology, serta Manufacturing & Engineering, namun dipersatukan oleh nilai dan tujuan yang sama yaitu memberikan kehidupan yang lebih baik bagi keluarga. Hadir sejak tahun 1955, Kawan Lama Group yang memiliki slogan “Bring Value for a Better Life” menaungi lebih dari 30 merek usaha, 11 pusat distribusi, dan lebih dari 1.000 toko yang jumlahnya terus bertambah sebagai kontribusi bagi kemajuan negeri.

Sektor Industrial & Commercial Kawan Lama Group terdiri dari merek usaha seperti Kawan Lama Solution, Krisbow, Sensorindo, Kaeser Indonesia, Depo Teknik, Kawan Lama Inovasi. Pada Consumer Retail, terdapat ACE, ACE Xpress, INFORMA, INFORMA Custom furniture, INFORMA Electronics, INFORMA Work & Space, Toys Kingdom, Pet Kingdom, Home Galleria, SELMA, ATARU, Pendopo, EYE SOUL, dan lain sebagainya.

Pada sektor Food & Beverage, hadir F&B ID sebagai perusahaan yang menaungi lima merek usaha yaitu Chatime, Chatime Atealier, Cupbop, Gindaco, dan Go! Go! CURRY - Genki no Minamoto. Pada Property & Hospitality, terdapat Living World, Living Plaza, dan Anumana. Untuk Commercial Technology, terdapat ruparupa.com dan Danakini. Sedangkan untuk sektor Manufacturing & Engineering, merek usaha yang tergabung adalah Golden Living dan Golden Dacron.

Baca Juga: ACE Terangi Setiap Momen Keakraban di Bulan Kemerdekaan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Release Terkini


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved